VIDEO - Mau Kuliah di Luar Negeri? Ini Tips ala Mahasiswi DMS Singapore Institute Tazkyana

Laporan Live Streaming Reporter Tribun Lampung Jelita Dini Kinanti

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG – Saat sudah lulus SMA kebanyakan anak muda memilih untuk kuliah dengan alasan lebih mudah mendapatkan pekerjaan. Beberapa anak muda itu ada yang memutuskan kuliah di luar negeri.

Tazkyana Aulia Nugrahani, Mahasiswi Diploma Management Studies (DMS) Singapore Institute Management (SIM) memberikan tips kuliah di luar negeri.

Pertama miliki motivasi kuat untuk kuliah diluar negeri. Kedua ketahui segala sesuatu tentang negara yang dituju seperti syarat kuliah disana, biaya yang harus dikeluarkan, dan lain-lain. Ketiga, jangan salah pilih jurusan, sebab sekali sudah salah akan susah untuk pindah jurusan.

Baca: Hati-hati, Daging Busuk Walau Sudah Digoreng Bisa Menimbulkan Penyakit!

Keempat ketahui standar EILTS. Kemudian yang kelima persiapkan tempat tinggal disana, ketahui gaya hidup disana, dan persiapkan keuangan disana termasuk cara mengatur keuangan itu.

Baca: VIDEO - Yuk, Kenalan dengan Pemain Film Congklak Keramat The Movie Asal Lampung

Tazkyana sendiri sudah kuliah di SIM sejak Oktober 2017. Gadis kelahiran 22 September 1998 itu kuliah di Diploma Management Studies (DMS) Singapore Institute Management (SIM). Motivasinya kuliah disana agar lebih mudah mendapatkan pekerjaan. 

Baca: Diciduk Densus 88, Pemilik Ponpes di Lampung Ini Ternyata Jadi Manajer Klub Sepak Bola

"Aku punya mimpi bisa kerja diluar negeri. Aku tahu untuk bisa mendapatkan mimpi itu tidak mudah karena banyaknya pesaing-pesaing dari berbagai negara. Itu sebabnya aku pilih kuliah di SIM dengan harapan aku bisa memenangkan persaingan dan meraih mimpi aku," kata Tazkyana.

Saat ditanya kenapa memilih kuliah diploma dibandingkan dengan bachelor degree, Tazkyana menjawab, kalau diploma membuatnya bisa lebih memperdalam ilmu. Setelah lulus diploma ia bisa mengambil kuliah Bachelor Degree jurusan mana saja karena diploma sifatnya general. Jika ada rezeki lebih ia ingin kuliah Bachelor Degree jurusan marketing. Menurutnya marketing sangat cocok dengan dirinya yang suka berbicara.

Ditambah lagi, marketing paling banyak dicari didunia kerja. Namun Tazkyana sadar kalau kuliah di SIM tidak mudah karena jauh dari orang tua. Sebisa mungkin ia harus mengatur keuangan agar semua kebutuhannya bisa terpenuhi, seperti kebutuhan makan, kuliah, sehari-hari, dan lain lain. Cara tazkyana mengaturnya dengan tidak makan sehari tiga kali, dan sering melakukan puasa.

Selain menghemat pengeluaran makan, cara itu juga bisa membantunya untuk menurunkan berat badan. Cara lain dengan jalan-jalan hanya dua minggu sekali. Itupun saat kuliahnya cepat selesai. Misal kuliah hanya dari jam 08.30-11.30 atau dari 12.00-15.00.

Ia tidak ingin ikut-ikutan teman-temannya yang setiap saat jalan-jalan mengelilingi singapura, karena kalau jalan-jalan sudah pasti belanja dan itu artinya uang yang dikeluarkan banyak.

Untuk berjaga-jaga ada kebutuhan mendesak, Tazkyana selalu menabung 10 dolar. Menabungnya tidak menentu, tergantung dengan kapan ia memiliki uang 10 dolar itu. Hingga saat ini isi tabungannya sudah beberapa ratus dolar. (*)

Sumber: Facebook Tribun Lampung

Videografer: Okta Kusuma Jatha