Gandeng Railfans Baradipta, PT KAI Divre IV Tanjungkarang Gelar Sosialisasi Keselamatan
Gandeng Railfans Baradipta, PT KAI Divre IV Tanjungkarang Gelar Sosialisasi Keselamatan
Penulis: Eka Ahmad Sholichin | Editor: taryono
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Mencegah kecelakaan di pintu perlintasan, PT. KAI Divisi Regional (Divre) IV Tanjung Karang bekerja sama dengan Railfans Baradipta menyosialisasi keselamatan dan keamanan perjalanan kereta api dan berlalu lintas di perlintasan KA Hayam Wuruk, Minggu 29 Juli 2018.
Sosialisasi digelar dengan aksi membentangkan spanduk berisi tulisan ajakan dan imbauan mematuhi aturan berlalu lintas saat melintasi rel kereta api yang sebidang dengan badan jalan serta mengatur arus lalu lintas kendaraan, pembagian brosus, dan juga pembagian PIN keselamatan.
Manajer Humas Divre IV Tanjung Karang Sapto Hartoyo mengatakan, pihaknya merasa perlu menyosialisasi keselamatan berlalu lintas di perlintasan Urip Sumoharjo di Km 14+850 Bandar Lampung.
"Pada dasarnya sosialisasi yang dilakukan ini lebih pada imbauan pada masyarakat pengguna jalan raya yang akan melintasi pintu perlintasan agar lebih waspada dan berhati-hati," ujarnya.
Menurut Sapto, salah satu penyebab kecelakaan yang menimbulkan korban jiwa adalah lalainya masyarakat memperhatikan perlintasan rel kereta api.
"Pengendara tidak tengok kanan-kiri serta masih adanya pengendara yang menerobos perlintasan walaupun jelas-jelas sudah ditutup. Kewaspadaannya kurang," ucapnya.
Apalagi, jika akan menyeberang di perlintasan sebidang di pintu perlintasan tidak resmi. Artinya pintu perlintasan yang tidak ada kelengkapan pengaman seperti perlintasan resmi. Misalnya, tidak ada alarm, palang pintu otomatis, pengatur perlintasan, dan lain-lain.
"Maka di sini perlu kewaspadaan dan kehati-hatian karena menyangkut perjalanan kereta api dan perlintasan kendaraan," tuturnya.
Relawan yang turun melakukan sosialisasi lebih dari 20 orang, mereka melakukan imbauan dan sosialisasi selama dua jam mulai dari pukul 10.00 sampai 12.00 WIB. Sedikitnya akan dilakukan sosialisasi dua kali di lokasi yang sama.
"Perlintasan kereta api lain juga menjadi perhatian kami. Setelah di perlintasan Urip Sumoharjo ini, nanti kami bergerak di wilayah Divre IV lainnya. Mudah-mudahan masyarakat bisa timbul kesadarannya untuk lebih berhati-hati," tutupnya. (eka/*)