VIDEO: UMKM Ramaikan Shari'a Fair di Lampung Walk

Beberapa unit usaha pesantren yang ada di Lampung juga turut serta dalam gelaran ini.

Penulis: Okta Kusuma Jatha | Editor: Daniel Tri Hardanto

Laporan Video Reporter Tribun Lampung Ana Puspita Sari

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG – Sejumlah UMKM Binaan Wirausaha Bank Indonesia KPw Provinsi Lampung ambil bagian dalam Festival Ekonomi Syariah (FESyar) Regional Sumatera 2018, khususnya pada Shari'a Fair, pada 3-5 Agustus 2018 di Lampung Walk.

Di antaranya, UMKM yang fokus pada produksi kain tapis, kopi, batik, produksi teri dari Kampung Pasaran hingga produksi susu kambing dan lainnya. Beberapa unit usaha pesantren yang ada di Lampung juga turut serta dalam gelaran ini.

Kepala Bank Indonesia Kantor Perwakilan Provinsi Lampung Budiharto Setyawan mengatakan, Shari'a Fair yang merupakan salah satu agenda utama dalam FESyar Regional Sumatera 2018 ini dapat memberikan nilai tambah kepada para pelaku usaha dan masyarakat pada umumnya.

Baca: BI Lampung Target Transaksi Festival Ekonomi Syariah Rp 2 Miliar

"Bedanya dari FESyar Regional Sumatera yang sebelumnya, di sini kita juga menginisiasi pembayaran zakat, infak, dan sedekah secara nontunai bekerja sama dengan lembaga zakat yang ada di Lampung," jelasnya di sela pembukaan Shari'a Fair, Jumat, 3 Agustus 2018.

Deputi Gubernur Bank Indonesia Rosmaya Hadi mengatakan, ZISWAF (Zakat, Infaq, Sadaqah dan Wakaf) saat ini tengah mendapat perhatian tersendiri sebagai sumber pendanaan bagi unit-unit usaha yang bergerak di bidang usaha syariah, disamping sumber pendanaan komersial yang sudah ada.

Hal ini, jelas dia, untuk menambah tingkat likuiditas keuangan syariah. Pemanfaatan dana ZISWAF pun didorong untuk mengarah kepada kegiatan yang produktif, pengembangan usaha yang diharapkan dapat memperluas kesempatan kerja dan pada akhirnya dapat mengurangi tingkat kemiskinan di masyarakat.

Baca: BI: Sumatera Akan Jadi Penopang Ekonomi Syariah

"Di sinilah (Shari'a Fair) tempat di mana kita dapat melihat bagaimana ekonomi syariah, khususnya di wilayah Sumatera. Lewat Shari'a Fair ini juga diharapkan adanya business matching, kita pertemukan pengusaha yang bergerak di bidang syariah dengan pengusaha bidang lain untuk saling bersinergi," jelasnya.

Untuk diketahui, pada Shari'a Fair FESyar Regional Sumayera 2018 kali ini, terdapat 73 stan dari perwakilan 13 KPw Bank Indonesia se-Sumatera dengan berbagai komoditas unggulan dari daerah masing-masing. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved