Jokowi Putuskan Ketua Tim Pemenangan Hari Ini, Cak Imin Beberkan Alasan Dukung Mahfud MD
Sejumlah nama sudah dikantong Jokowi, namun nama Jusuf Kalla adalah yang paling santer disebut
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Hari ini, Jumat (17/8/2018), Presiden Joko Widodo kabarnya telah memutuskan sosok yang akan menjadi Ketua Tim Pemenangan pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin di Pilpres 2019.
Sejumlah nama sudah dikantong Jokowi, namun nama Jusuf Kalla adalah yang paling santer disebut untuk mengisi posisi ketua tim pemenangan.
"Hari ini akan diputuskan oleh Pak Jokowi, di antara nama-nama yang terkuat Pak JK, yang lain saya belum tahu," kataKetua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) Jejeran, Bantul, Yogyakarta, Jumat (17/8/2018).
Hal tersebut dinyatakan Cak Imin apabila Jusuf Kalla menolak menjadi ketua tim kemenangan Jokowi-Ma'ruf Amin.
"Bagus kalau Pak Mahfud mau, saya mendukung. Kalau Pak JK enggak mau (Ketua Tim Pemenangan), saya berharap Pak Mahfud menjadi ketua timnya," ucapnya.
Menurut Cak Imin, alasannya mendukung Mahfud MD sebagai ketua tim pemenangan yakni sebagai bentuk penghormatan kepadanya.
"Sebagai penghormatan," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, Wakil Presiden Jusuf Kalla menolak untuk menjadi ketua tim pemenangan bakal calon presiden dan bakal calon wakil presiden Jokowi-Ma'ruf Amin pada Pemilihan Presiden atau Pilpres 2019.
Menurut Ketua Tim Ahli Wakil Presiden Sofjan Wanandi, Jusuf Kalla ingin selesaikan permasalahan pemerintahan.
"Iya jadi lebih banyak ke (mengurus) ekonomi. Pak JK mau selesaikan, karena itu lebih penting sekarang," ujar Sofjan di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Selasa (14/8/2018).
Menurut Sofjan, andai Jusuf Kalla menerima menjadi ketua tim pemenangan Jokowi-Ma'ruf Amin, maka tak banyak waktu untuk mengurus pemerintahan.
Karena menurutnya Jokowi akan lebih fokusnya akan lebih kepada Pemilihan Presiden 2019 nanti.
Meski ingin fokus mengurus pemerintahan kata Sofjan, Jusuf Kalla tetap mendukung Jokowi-Ma'ruf Amin.