Usai Asian Games 2018, Sampah Bertebaran di Waring Kali Item Kemayoran, Lihat Videonya

Kondisi waring yang membentang di atas Kali Item, Kemayoran, Jakarta Pusat pasca Asian Games 2018 tak terurus.

Editor: Safruddin
TribunJakarta.com
Waring Kali Item tak terawat terlihat berantakan dan disana sini sampah. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID JAKARTA - Kondisi waring yang membentang di atas Kali Item, Kemayoran, Jakarta Pusat pasca Asian Games 2018 tak terurus.

Seperti dikutip dari  TribunJakarta.com Sabtu (15/9/2018), yang memantau langsung di lapangan, banyak sampah terlihat di permukaan waring.

Selain itu, beberapa lubang dari ujuran kecil hingga besar juga ditemui pada permukaan waring.

Aroma tidak sedap yang sebelumnya hilang juga kini mulai tercium dari permukaan Kali Itam saat angin berhembus.

Padahal sebelumnya waring ini dipasang untuk mengkalau aroma tak sedap dan menutupi warna hitam dari air Kali Itam.

 Kali item sempat menjadi viral menjelang pembukaan Asian Games 2018.  Pemerintah DKI Jakarta cukup antusias dalam menyambut Asian Games.

Beragam program sudah mereka laksanakan, guna menyambut perhelatan ini.

Namun banyak juga programnnya yang menuai kontroversi di masyarakat.

Celakanya Anies Baswedan mengatakan, permasalahan Kali Item di dekat Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, bukanlah persoalan baru.

Dia menyebut wajah Kali Item yang hitam, kotor, dan bau itu sudah muncul bertahun-tahun.

Anies menyebut Kali Item itu sebagai warisan dari pemerintahan sebelum-sebelumnya.

 

Kali Item yang terletak di belakang Wisma Atlet, Kemayoran, dipasangi jaring-jaring berwarna hitam untuk menutupi aliran kali yang berwarna hitam, Kamis (19/7/2018).(KOMPAS.com/Ardito Ramadhan D)
Kali Item yang terletak di belakang Wisma Atlet, Kemayoran, dipasangi jaring-jaring berwarna hitam untuk menutupi aliran kali yang berwarna hitam, Kamis (19/7/2018).(KOMPAS.com/Ardito Ramadhan D) ()

"Jika yang mengelola Jakarta dulu memperhatikan ini, kita enggak punya warisan Kali Item. Ini karena (Kali Item) dulu enggak diperhatikan, jadi kita punya warisan Kali Item," ujar Anies di Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, dikutip dari Kompas.com, Selasa (24/7/2018).

Anies menuturkan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di bawah kepemimpinannya menerima warisan tersebut dan akan memperhatikan kondisi Kali Item.

Pemprov DKI tengah melakukan berbagai cara untuk mengubah wajah kali tersebut.

"Ketika sekarang diperhatikan, ramai pula. Sekarang saya sampaikan kepada semua, coba dulu dibereskan, kita enggak punya warisan masalah ini. Nah, sekarang kenyataannya ada itu, sekarang kita bereskan," kata dia.

Foto suasana Kali Item, Kemayoran, Jakarta Utara, ditutupi jaring hitam untuk menutupi limbah yang mengalir di kali tersebut, Kamis (26/7/2018). Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menyebut ada seratus unit usaha yang membuang limbah industri secara sembarangan ke Kali Sentiong alias Kali Item. Hal itu membuat kali tersebut berbau.
Foto suasana Kali Item, Kemayoran, Jakarta Utara, ditutupi jaring hitam untuk menutupi limbah yang mengalir di kali tersebut, Kamis (26/7/2018). (Warta Kota/ANGGA BHAGYA NUGRAHA)

Di samping teknik penjernihan, Pemprov DKI baru-baru ini memasang kain waring untuk menutupi Kali Item.

Kain waring, lanjut Anies, digunakan untuk mengurangi penguapan atau evaporasi yang menimbulkan bau dan mengurangi pemandangan tak sedap mengingat perhelatan Asian Games 2018 akan segera berlangsung.

Wisma atlet di dekat Kali Item digunakan sebagai tempat tinggal para atlet yang berlaga dalam Asian Games.

"Pada saat pelaksanaan Asian Games, insya Allah nanti akan bisa, minimal aroma dari tempat itu tidak kuat lagi," ucap Anies.

 

Komentar Anies Baswedan yang mengutarakan bahwa hal ini adalah warisan dari gubernur sebelumnya, membuat polemik baru di masyarakat.

Para masyarakat menilai upaya yang dilakukan Anies Baswedan selama ini tidak sebanding dengan upaya yang dilakukan gubernur terdahulu, terutama di masa kepemimpinan Ahok dan masa kepemimpinan Jokowi.

Sebelum Jakarta dipimpin Jokowi dan Ahok, kali-kali di Kota Jakarta dipenuhi sampah dan mengeluarkan bau tidak sedap, termasuk Kali Item.

Namun Jokowi dan Ahok berhasil membersihkan kali-kali tersebut.

Foto Rifqi Fathullah.

Para warganet pun membuat beragam postingan tentang Kali Item di zaman Ahok dan Jokowi.

Membandingkannya dengan upaya yang dilakukan Anies Baswedan menutupi kali Item dengan kain waring.

Dalam postingan warganet, mereka menyebut bahwa di Zaman Ahok dan Jokowi kali Item sudah bersih.

Baunya sudah mulai berkurang, dan ini adalah bukti perhatian Jokowi dan Ahok untuk membangun Jakarta.

Bersihnya kali item di zaman Jokowi dan Ahok ini disampaikan oleh Rifqi Fathullah melalui postingannya di facebook.

Foto ini dia unggah pada 26 Maret 2017 dengan latar belakang wisma atlet sedang dibangun.

Foto Rifqi Fathullah.

Dalam foto tampak beberapa anak sedang berenang di kali item yang sudah tidak dipenuhi sampah lagi.

Airnya juga tampak jernih, dan para anak-anak yang berenang tampak bahagia.

Foto-foto yang viral ini pun menjadi polemik di media sosial.

Banyak warganet yang meragukan bahwa foto ini hasil editan.

Namun Rifqi Fathullah mengutarakan bahwa foto anak-anak berenang di kali tersebut benar dia ambil pada tahun 2017 lalu.

Foto Rifqi Fathullah.

Para warganet lainnya ada yang menyematkan hasil liputan media tentang kondisi Kali Item, saat Jokowi dan Ahok memimpin Jakarta, baik dalam gambar maupun dalam bentuk video.

Seperti yang diposting akun twitter @Mentimoen.

Fadjorel Rahman juga turut menyampaikan kritikanya terhadap komentar Anies Baswedan yang menyatakan kali item adalah warisan pemerintah dahulu dengan menyampaikan harapanya kali-kali di Jakarta bisa bersih seperti di Zaman ahok.

"Semoga sungai2 di jakarta kembali bersih seperti di masa Pak jokowi dan Pak Ahok," tulisnya dalam twitternya.

 ‏"Era Ahok kali2 bersih gak pake nyalahin periode sebelumnya, pokoknya kerja, era Gabener uda gak kerja malah nyalahin2in yg lain trus cuma ditutup jaring hitam," tulisnya.

Kali Item Masih Bau

Sekalipun pemerintah DKI sudah menutup kali itu dengan jaring hitam atau waring, bau busuk masih tercium.

Hal ini diungkapkan salah satu warga, Joni Sinulingga ketika ditemui BBC News Indonesia di bantaran Kali Item, Selasa (24/07/2018).

"Ya jelaslah. Cuma karena sudah terbiasa ya baunya kaya duren aja. Namanya sudah terbiasa kan," ujar Joni sambil terkekeh.

Namun, Biru Suryanto yang tinggal sejauh lima meter dari sungai itu berujar bahwa bau menyengat sudah lebih berkurang dari sebelumnya.

Ditambah lagi, jaring yang membentang sepanjang sekitar 600 meter itu justru 'mempercantik' kali berwarna hitam itu.

"Berkurang sih, menambah keindahan pemandangan juga," cetusnya.

"Memang sebetulnya harusnya sampai keliling sono noh, jadi masyarakat mau buang sampah atau apa, mungkin takut lah," imbuhnya.

Pasca Asian Games, kondisi waring di Kali Item kembali terlihat berantakan. Di atas jaring terlihat sampah-sampah.

Tonton Video Lengkapnya: 

 
Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved