Jatuh di MotoGP Aragon 2018, Lorenzo Sebut Marc Marquez yang Bikin Kakinya Patah
Jatuh di MotoGP Aragon 2018, Lorenzo Sebut Marc Marquez yang Bikin Kakinya Patah
Secara umum, ada dua jenis crash atau jatuh yang sering dialami oleh pembalap MotoGP, yakni low side crash dan high side crash.
Jika diterjemahkan, low side artinya sisi bawah dan high side berarti sisi atas.
Saat menikung ke kanan, tubuh rider akan lebih condong miring ke kanan pula.
Dengan posisi tersebut, sisi kanan menjadi sisi bawah pembalap dan motornya alias low side sedangkan sisi kiri menjadi sisi atas alias high side.
Begitu sebaliknya jika sedang berbelok ke kiri.
High Side Crash
Highside crash oleh Nicky Hayden/www.motorradrennen.com
High side crash biasanya karena roda belakang motor tidak terkendali.
Bisa karena pengereman roda belakang yang kurang baik atau saat ban belakang yang sebelumnya kehilangan grip tiba-tiba menyentuh trek saat akselerasi.
Biasanya crash seperti ini membuat pembalapnya terpelanting ke sisi atas atau high side dan besar kemungkinan untuk cedera, seperti yang dialami Jorge Lorenzo barusan.
Low Side Crash

Marc Marquez hampir crash di ujicoba motor https://twitter.com/crash_motogp
Crash jenis ini disebabkan roda motor kehilangan grip seketika dan langsung jatuh ke sisi low side.
Bisa karena permukaan trek licin atau ban yang kurang cocok dengan kondisi trek.
Pembalap langsung jatuh dan biasanya tidak separah high side.
Kecelakaan ini biasa terjadi karena roda depan yang kehilangan cengkeraman (front-end), walaupun tidak jarang juga karena hilangnya grip ban belakang.
Artikel ini disadur dari kompas.com berjudul: "Lorenzo: Marquez Hancurkan Kaki Saya" dan artikel di gridoto.com berjudul: Arti High Side Crash Seperti yang Dialami Jorge Lorenzo di MotoGP Aragon