Diguncang Gempa Dahsyat, Bocah Sihab Pilih Tuntaskan Salat Magrib di Masjid Palu
Diguncang Gempa Dahsyat, Bocah Sihab Pilih Tuntaskan Shalat Maghrib di Masjid Palu Sulawesi Tengah
Sampai di rumah sakit, Sihab saat itu ditangani sementara dengan alat seadanya di tenda darurat yang didirikan depan rumah sakit.
“Untuk sementara kaki anak saya dibungkus dengan kayu agar tidak bengkok, kemudian hari ini baru anak saya dioperasi karena kata dokternya tadi, kaki anak saya patah dan harus dioperasi, diletakkan pen di kakinya agar tidak pendek sebelah,” tutur Wahyuni.
Kisah Izrael
Cerita haru lain terjadi ketika Presiden RI, Jokowi berbincang dengan bocah korban yang lain, tak jauh dari Hotel Roa Roa yang ambruk, di Kota Palu, Sulawesi Tengah, Rabu (3/10/2018).
Seorang anak korban bencana menghampiri presiden dan bertanya apakah dirinya boleh ikut menumpang mobil atau tidak.
Awalnya, presiden meninjau proses evakuasi yang dilakukan Basarnas dibantu TNI dan Polri.
Diketahui, hotel itu ambruk setelah gempa bumi bermanitudo 7,4 SR mengguncang Palu, Jumat (28/9/2018) lalu.
Puluhan orang terjebak di dalamnya.
Usai sekitar 20 menit meninjau langsung proses evakuasi tersebut, presiden berjalan ke mobilnya untuk melanjutkan perjalanan ke Kabupaten Donggala.
Namun, belum sampai ia ke mobilnya, seorang anak kecil laki-laki berbaju kaos garis putih-biru mengampiri dan menyalami Jokowi.
Presiden kemudian mengajak anak tersebut ke mobilnya.
Sesampainya di mobilnya, dia memberi beberapa bungkus biskuit kepada anak tersebut.
"Ini bawa, ya," ujar Jokowi.
Meski biskuit sudah di tangan, anak itu tak lantas beranjak dari hadapan Jokowi.
Ia masih berdiri menatap Presiden.