6 Pengakuan Wanita Terlibat Prostitusi Online Saat Digerebek Wali Kota Bogor, Layani Lima Pria

Dua wanita yang terjaring praktik prostitusi online tersebut pun memberikan sejumlah pengakuan.

TribunnewsBogor.com/Lingga Arvian Nugroho
Wali Kota Bogor Bima Arya menggerebek prostitusi online di Apartemen Bogor Valley, Tanah Sareal, Kota Bogor, Rabu (17/10/2018) petang. 

Sewa apartemen itu dilakukan jika ada pria hidung belang yang ingin berkencan.

Harga sewa satu kamar di Apartemen Bogor Valley per malam berkisar antara Rp 300 ribu hingga Rp 400 ribu.

Baca: Salah Kirim SMS ke Polisi, Akhirnya Prostitusi Online Jasa Telepon Seks Premium Call Terbongkar

3. Tarif kencan

Untuk tarif kencan, SA mengaku memberi tawaran harga sekitar Rp 700 ribu hingga Rp 900 ribu.

Menurut SA, harga tersebut sudah termasuk sewa unit apartemen.

"Sekali ya segitu, itu sudah sama sewa kamar," ujarnya.

4. Layani lima pria dalam sehari

Melalui Kepala Seksi Penyelidikan dan Penyidikan Satpol PP Kota Bogor, Asep Setia Permana, kedua wanita itu mengaku melayani lima pria hidung belang dalam sehari.

Mereka mendapat pelanggan dari perantara atau muncikari.

"Iya lokasinya beda beda, perantara ini yang nentuin, jadi udah deal langsung perempuannya di kirim ke lokasi, dalam sehari dari pengakuanya itu tergantung bisa tiga sampai lima," kata Asep.

5. Masih sekolah

Satu dari dua wanita yang digerebek itu mengaku masih sekolah.

Pengakuan itu terucap ketika Bima Arya menemukan bukti wanita itu menawarkan diri menggunakan aplikasi online.

Baca: 2 Wanita Terlibat Prostitusi Online Digerebek Wali Kota Bogor, Pria Hidung Belang Kabur

"Iih itu mah teman aku, aku nggak tau, ini juga mau pulang kok, besok sekolah," katanya.

6. Tak cuma satu kamar

Halaman
123
Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved