Liga Inggris
Hasil Chelsea Vs Man United Liga Inggris Skor 2-2 - 5 Fakta Menarik Sepanjang Pertandingan
Hasil Chelsea vs Man United berakhir imbang dengan skor 2-2. Gol penggawa The Blues
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, LONDON - Pertandingan laga pembuka pekan ke-9 Liga Inggris antara Chelsea vs Manchester United (MU) berlangsung dramatis, Sabtu (20/10/2018).
Hasil Chelsea vs Man United berakhir imbang dengan skor 2-2.
Pertandingan yang berlangsung di markas Chelsea di Stadion Stamford Bridge, London tersebut berakhir dramatis bagi Manchester United.
Gol penggawa The Blues, Ross Barkley saat injury time membuat hasil Chelsea vs Man United menjadi imbang 2-2.
Padahal sampai menit 90, Setan Merah masih mampu mempertahankan keunggulan dengan skor 1-2.
Namun, kemenangan Manchester United yang sudah di depan mata sirna harus sirna akibat gol Barkley.
Chelsea sebenarnya memimpin lebih dulu di laga pekan ke-9 Liga Inggris itu, lewat tandukan Antonio Ruediger pada menit 21 babak pertama.
Manchester United baru bangkit pada babak kedua, dan berhasil memutar balik keadaan lewat dua gol yang diciptakan Anthony Martial.
Namun, gol pada menit terakhir yang dilakukan Barkley, menyelamatkan nasib tuan rumah dengan cara sangat dramatis.
Baca: HASIL LIGA INGGRIS Chelsea vs Manchester United - Gol Injury Time Bikin MU Gagal Menang, Skor 2-2
Berikut, 5 fakta menarik yang dirangkum BolaSport.com dari pertandingan tersebut.
1. Perjudian Jose Mourinho
Jose Mourinho menurunkan starting line up berani melawan mantan klubnya.
Juan Mata, Romelu Lukaku, Marcus Rashford, dan Anthony Martial dipasang sejak menit awal saat melakoni laga di Stamford Bridge.
Mengingat peruntungan Manchester United di markas London Biru tersebut, Mourinho tentu boleh mencoba segalanya demi menorehkan hasil positif.
Dampak dari perubahan tersebut baru terasa pada awal babak kedua, saat bola ping-pong di kotak penalti Chelsea jatuh ke pemain Manchester United, dan berbuah gol oleh Anthony Martial.
Pemain sama lalu membuat timnya unggul setelah Man United menciptakan situasi 4 vs 3 di area pertahanan Chelsea.
2. Performa Individu Jadi Sorotan
Terakhir kali, Chelsea bersua Manchester United di final Piala FA.
Beberapa pemain asuhan Jose Mourinho tidak tampil.
Baca: Hasil Chelsea vs Manchester United - Anthony Martial Bikin Gol Penyeimbang Menit 55, Skor 1-1
Phil Jones bermain buruk di Wembley, saat ia melanggar Eden Hazard di kotak terlarang, yang berujung ke gol tunggal laga.
Alexis Sanchez hampir tak berkontribusi, dan Paul Pogba minim dampak ke laga.
Kesalahan individu jadi variabel yang kembali menentukan.
Paul Pogba tak bisa mengikuti lari Antonio Ruediger di kotak penalti.
Sehingga, bek tengah asal Jerman itu bisa menanduk bola dan menciptakan gol pertama bagi The Blues.
3. Efektivitas Serangan
Chelsea mencetak gol pertama laga dari tembakan pertama mereka, yang tepat mengarah ke gawang.
Tandukan Antonio Ruediger menghujam gawang David de Gea pada medio babak pertama.
Chelsea tak selalu setajam itu di bawah Maurizio Sarri.
The Blues mencatatkan 142 shots sepanjang musim, kedua terbanyak setelah Manchester City (174).
Baca: HASIL LIGA INGGRIS Chelsea vs Manchester United - Antonio Rudiger Bawa The Blues Unggul Menit 21
Sebaliknya, Man United mencatatkan 112 tembakan, setara dengan Fulham dan Wolves (walau Liverpool juga hanya 3 tembakan lebih baik).
Namun, Manchester United (49) lebih banyak mencatatkan shots on target ketimbang Chelsea (47).
Efektivitas itu pun terlihat di Stamford Bridge, ketika Man United mencetak dua gol dari hanya tiga tembakan tepat sasaran.
4. Romelu Lukaku Terisolasi
Pada babak pertama, Romelu Lukaku hanya menyentuh bola sebanyak sembilan kali.
Artinya, ia terisolasi dan hanya mencatatkan satu sentuhan bola setiap lima menit.
Ia pun hanya berhasil mencatatkan empat operan tepat sasaran, dari delapan usaha dan sekali menyundul lebar.
Beruntung bagi fans Manchester United, pemain lain bisa menutupi "absensi" Romelu Lukaku itu.
5. Maurizio Sarri Terhindar dari Kekalahan Pertama di Liga Inggris
Karier kepelatihan kedua bos di pinggir lapangan memang berbeda.
Maurizio Sarri masih menangani Grosseto di Serie B, saat Jose Mourinho menjuarai treble bersama Inter Milan pada 2010.
Sarri baru melatih di Serie A bersama Empoli pada 2014-2015.
Tahun itu, Mourinho menjadi pelatih terbaik Premier League, setelah membawa Chelsea juara pada comeback-nya ke klub London Biru.
Musim ini, sepak bola Maurizio Sarri jauh lebih dipuji ketimbang Mourinho.
Tetapi, sang manajer asal Portugis membuktikan dirinya masih lebih baik.
Mourinho sudah merasakan kemenangan dengan hitungan detik tersisa.
Namun, gol Ross Barkley memastikan bahwa kedua tim harus berbagi angka di Stamford Bridge. (bolasport.com)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/lampung/foto/bank/originals/hasil-chelsea-vs-man-united-liga-inggris-skor-2-2-5-fakta-menarik_20181020_212009.jpg)