Cucu Bung Hatta Protes Kakeknya Disamakan dengan Calon Wakil Presiden, Sebut Tidak Wajar
Politisi PAN Faldo Maldini mengunggah video bersama tim pemenangan dari capres 02 Prabowo Subianto dan cawapres Sandiaga Uno.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) Faldo Maldini mengunggah video dirinya bersama tim pemenangan dari calon presiden (capres) 02 Prabowo Subianto dan calon wakil presiden (cawapres) Sandiaga Uno.
Pada video tersebut, terlihat tim Pemenangan Prabowo-Sandi yakni Dahnil Anzar, Pipin Sopian, Irene, dan juga Gamal Albinsaid.
Baca: Viral Cucu Bung Hatta Protes Keras, Tak Terima Kakeknya Disamakan dengan Sandiaga Uno
Pada video berdurasi 2 menit itu, para tim pemenangan mengungkapkan alasan mendukung Prabowo-Sandiaga.
"Salam hangat dari anak muda yang menjadi Juru Bicara Pak @prabowo dan Bang @sandiuno," kicau Faldo, Selasa (23/10/2018).
Mengomentari kicauan dari Faldo, cucu mantan wakil presiden Indonesia pertama Bung Hatta, Gustika Jusuf Hatta angkat suara.
Hal ini diungkapkan Gustika melalui Twitter miliknya, @Gustika, Rabu (24/10/2018).
Baca: Survei Kompas: Pasangan Jokowi-Maruf 52 Persen, Prabowo-Sandiaga 32 Persen
Gustika mengatakan bahwa orang dalam video tersebut tidak pernah mengenal Bung Hatta sehingga tidak sewajarnya untuk mengibaratkan Sandiaga dengan Bung Hatta.
Ia juga tidak menerima kalau nama eyangnya dibawa-bawa dalam pemilihan presiden (pilpres).
"Tidak kenal dengan Bung Hatta tidak usah mengibaratkan sebagai Bung Hatta.
tidak elok menggunakan nama beliau (dan Eyang Karno) demi kepentingan politik.
I'm so done, setiap pilpres nama beliau digadai-gadai.
it's getting old @Dahnilanzar," kicau Gustika.
Baca: Puluhan Tahun Cawapres Sandiaga Uno Simpan Surat Cinta Nur Asiah, Begini Isi Suratnya
Selain itu, cucu Bung Hatta ini juga berkomentar bahwa selama ini Sandiaga sering asbun atau asal bunyi dalam mengomentari perekonomian.
Berbeda dengan Bung Hatta yang selalu memperbaharui ilmu pengetahuan dengan membaca.
"Also, my grandfather is the type of person who "updates" his knowledge daily. from philosophy to subscribing to FP and The Economist (majalahnya pada masih ada di perpustakaan di rumah), so none of the things that come out of his mouth is asbun- unlike Sandi,
(Dan juga, kakek saya adalah tipe orang yang "memperbarui" pengetahuannya setiap hari. Ia memperoleh berbagai filosofi dari mengikuti FP dan The Economist (majalahnya pada masih ada di perpustakaan di rumah), jadi tidak ada hal-hal yang keluar dari mulutnya itu asbun- tidak seperti Sandi)," kicau Gustika.
Baca: Sandiaga Uno Mengaku Pernah Dapat Hukuman Tidak Manusiawi, Ibunya Bilang Akibat Ucapan Kotor
Bahkan, Gustika juga mengatakan bahwa Sandi dalam ilmu kelautan harus dididik oleh Menteri Susi yang notabene hanya lulusan SMA.
"Sandi, who doesn't even bother to look into fishing/boating regulations nor survey prices in pasar tradisional that he has to be "schooled" by Susi Pudjiastuti, a minister who only graduated high school ... and netizens. like...
(TribunWow.com/Tiffany Marantika)
Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul : Cucu Bung Hatta Angkat Bicara soal Sandiaga Uno yang Disebut Bagian Baru dari Kakeknya