Bukan Dipatuk Ular, Sulasmini Ternyata Tewas Dibunuh Suami karena Menolak Ajakan Intim

Bukan Dipatuk Ular, Sulasmini Ternyata Tewas Dibunuh Suami karena Menolak Ajakan Intim

Editor: taryono
(KOMPAS.com/PUTHUT DWI PUTRANTO)
Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Blora, Jawa Tengah menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan di Desa Bedingin, Kecamatan Todanan, Kabupaten Blora‎, Sabtu (15/12/2018). (KOMPAS.com/PUTHUT DWI PUTRANTO) 

Kebetulan, kondisi rumah sedang dalam keadaan sepi karena anak semata wayangnya tidur di rumah neneknya.

Januri kesetanan setelah permintaan untuk berhubungan badan ditolak mentah-mentah oleh istrinya.

Bahkan, Sulasmini memilih meninggalkan kasur dan tidur menggelar tikar di lantai kamar.

Melihat perilaku istrinya itu, Januri lantas kembali mendekati dan merayu istrinya.

Di samping istrinya itu, Januri mengutarakan niatnya lagi untuk mengajak berhubungan intim.

Sekali lagi, istrinya menolak permintaan itu.

Penolakan dari Sulasmini inilah yang kemudian menyebabkan Januri geram hingga nekat menganiaya istrinya hingga tewas.

Dijelaskan Heri, pelaksanaan rekonstruksi merupakan bagian dari penyidikan untuk memastikan penyebab kematian korban secara detail.

5 Produk Kecantikan yang Tak Perlu Dibeli karena Dianggap Mubazir

Rekonstruksi juga diperlukan untuk melengkapi berkas perkara sekaligus menguji kebenaran keterangan tersangka maupun saksi.

"Selama proses rekonstruksi berjalan kondusif," katanya.

Sebelumnya pada Minggu (25/11/2018) siang sekitar pukul 12.00 WIB, Sulasmini ditemukan tak bernyawa di atas ranjang kasur oleh sang ibu, Sarmini (55).

Hasil keterangan masyarakat dan keluarganya saat itu menyebut bahwa Sulasmini tewas akibat dipatuk ular.

Dugaan warga itu mengerucut setelah ditemukan bekas luka pada leher Sulasmini.

Terlebih Januri memberi keterangan palsu bahwa istrinya itu tewas dipatuk ular.

Keluarga Sulasmini pun mengamini hingga akhirnya korban langsung dimakamkan di tempat pemakaman umum setempat.

Artis FTV Faye Nicole Jones Lagi Jadi Sorotan, Beredar Foto-foto Masa Lalu

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved