Laka Maut Libatkan 5 Pelajar Lampung, Korban Tewas Dikenal Sosok yang Baik dan Royal Sama Teman

Laka Maut Libatkan 5 Pelajar Lampung, Korban Tewas Dikenal Sosok yang Baik dan Royal Sama Teman.

Penulis: Eka Ahmad Sholichin | Editor: Safruddin
Tribunlampung.co.id/Eka Achmad Solichin
Suasana duka di kediaman Rafli, warga Perum Bukit Kencana Blok TH/36, Kelurahan Sukabumi, Bandar Lampung, Kamis (20/12/2018). 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Laka maut melibatkan 5 pelajar asal Lampung usai menikmati liburan di Bali.

Dua dari lima pelajar yang terlibat laka maut meninggal dunia. Satu korban yakni Rafli Ade Pratama (15) dimakamkan, Jumat (21/12/2018) hari ini.

Suasana duka menyelimuti kediaman Rafli, warga Perum Bukit Kencana Blok TH/36, Kelurahan Sukabumi, Bandar Lampung, Kamis (20/12/2018).

Puluhan sanak saudara dan tetangga berkumpul di kediaman pelajar SMA Negeri 2 Bandar Lampung yang meninggal dalam insiden kecelakaan lalu lintas di Jalan Tol SuMo (Surabaya-Mojokerto).

Sisca Icun Sulastri Ternyata Dibunuh Pria Panggilan, Belum Sempat Berhubungan Badan, Apa Motifnya?

Rencana lima pelajar asal Lampung untuk menikmati liburan akhir tahun di Pulau Dewata, Bali akhirnya batal.

Mobil Avanza hitam bernopol BE 2962 TE yang ditumpangi para pelajar itu mengalami kecelakaan di Tol SuMo, tepatnya di KM 719.400,

Desa Kepuhklagen Kecamatan Wringinanom, Kabupaten Gresik, Kamis sekitar pukul 06.30 WIB.

Kelima orang itu adalah Muhammad Arifansyah, Rafli Ade Pratama (15), Tegar Adi Saputra (15), Faisal Abyan Rahim (15), dan Muhammad Fadil Akbar (15).

Rafli dan Fadil meninggal akibat laka maut yang melibatkan Avanza dan truk tangki tersebut.

Jenazah Rafli tiba di rumah duka sekitar pukul 22.18 WIB.

Orangtua Rafli, Muhammad Toyib dan Yuli Astuti, tak kuasa menahan air mata saat menyambut kedatangan jenazah.

Sebelumnya, air mata Toyib tak henti mengalir saat menyambut para sanak saudara dan tetangga yang datang ke kediaman mengucapkan belasungkawa.

Hadir juga teman-teman akrab Rafli di rumah duka. Adam Demas, teman Rafli, mengaku kaget mendapat kabar duka ini dari grup di WhatsApp (WA) sekitar pukul 10.00 WIB.

Ia tak menyangka temannya sejak masa Taman Kanak-kanak (TK) itu mengalami kecelakaan tragis dan meninggal dunia.

Adam menuturkan, keseharian Rafli merupakan sosok yang baik dan royal.

Ia pun termasuk sosok yang rajin salat. "Jika saat di sekolah Rafli memang suka jahil. Tapi, tidak pelit apalagi soal makanan," tutur Adam saat ditemui Tribun di rumah duka, Kamis malam.

Banyak Orang Dianggap Masih Salah Artikan Nama Habib, Mahfud MD Beri Penjelasan Rinci

Banyak kenangan bersama Rafli yang tak bisa dilupakan oleh Adam.

Pasalnya, Rafli adalah teman akrabnya sejak TK hingga duduk di bangku sekolah menengah atas (SMA).

"Kenangan waktu main bareng play station (PS) bareng. Dia (Rafli) pernah nangis gara-gara kalah main game bola. Memang akrab sejak kecil," paparnya.

Adam sempat diajak Rafli untuk ikut bersama pergi liburan ke Jakarta lalu ke Bali.

Ajakan itu diterimanya seminggu yang lalu. Namun, Adam menolak tawaran itu karena sudah ada rencana bepergian dengan orangtuanya.

"Semua teman akrab diajak sama dia. Yang ikut satu mobil itu semua teman akrab. Ada lima orang dan alumni dari SD Persit semua.

Dari SMAN 2 ada tiga orang (Vanza (Arifansyah), Tegar, sama Rafli), lainnya dari SMAN 9 dan SMAN 10," ujarnya.

Kronologi

Kanit Laka Polres Gresik, Ipda Yossy Eka, menyebutkan, mobil yang dikemudikan Arifansyah melaju dari arah Surabaya menuju Mojokerto.

Setibanya di Km 719.400, di hadapan Arifansyah melaju truk tangki bernopol E 9238 YB yang dikemudikan Bayu Trianto. Kedua kendaraan itu sama-sama melaju di jalur kiri.

"Pengemudi kurang memperhatikan arah depan dengan jelas, sehingga tidak dapat mengendalikan setir. Mobil Avanza itu membentur bodi belakang sebelah kanan truk tangki," kata Yossy saat dihubungi Surya, Kamis.

Kondisi kendaraan Avanza rusak parah. Bagian depan dan samping kiri Avanza ringsek. Saking kerasnya benturan, atap mobil juga terbuka.

BKN Umumkan Buka Rekrutmen CPNS 2019, Ini Jadwal Rekrutmen P3K Januari 2019

Lebih dekat dengan Tribunlampung, subscribe channel video YouTube di bawah ini:

"Pengemudi sempat berusaha mengerem namun gagal. Di tempat kejadian perkara ada bekas pengereman sekira sepanjang 20 meter. Untuk kecepatannya saya masih belum bisa memastikan. Tunggu penyelidikan," jelasnya.

Akibat kecelakaan ini, Rafli dan Fadil meninggal di lokasi kejadian. Sedangkan Arifansyah, Tegar, dan Faisal mengalami luka ringan dan berat.

"Korban meninggal posisi duduknya di sebelah depan sebelah kiri kemudi dan tengah belakang kiri. Korban yang duduk di tengah belakang keluar dari mobil melalui atap

karena tidak memakai sabuk pengaman. Karena benturannya keras atapnya hingga terbuka," ujarnya.

Korban meninggal langsung dievakuasi ke RSUD Wahidin Sudirohusodo Kota Mojokerto. Korban selamat dilarikan ke Rumah Sakit Citra Medika Balong Bendo Kabupaten Sidoarjo. (eka a solichin/surya)

Uang Tabungan Rp 1,93 Miliar Tiba-tiba Raib, Diduga Diambil Oknum Pejabat Bank Daerah

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved