Tsunami Pesisir Lampung

Cibir Donasi Korban Tsunami di Lamsel, Polda Selidiki Kasus hingga Orangtua Janji Serahkan Anaknya

Pepatah 'mulutmu adalah harimaumu' sepertinya bukan hanya sekadar pepatah saja.

Penulis: Teguh Prasetyo | Editor: Teguh Prasetyo
Mark Schaefer
Ilustrasi Ujaran Kebencian yang diucapkan mahasiswa soal pengumkorban tsunami di Kalianda, Lamsel. 

Pasalnya, tsunami yang melanda pada Sabtu (22/12/2018) adalah tsunami kedua yang melanda Indonesia dalam enam bulan.

Namun ternyata, media asing tak hanya menyoroti kondisi terkini terkait bencana tsunami yang terjadi di Selat Sunda.

Ternyata dari 6 Tsunami Terdahsyat di Dunia, 2 Musibah Tsunaminya Terjadi di Indonesia!

Salah satu media asing, The Guardian, menyoroti aktivitas warga, yang justru menjadikan kondisi pascatsunami untuk berswafoto atau selfie.

Warga yang berselfie di sekitar lokasi bencana tersebut, tertangkap kamera Jamie Fullerton, jurnalis The Guardian.

Jamie mengaku terkejut melihat hal tersebut, saat meliput bencana tsunami di kawasan Banten.

Keterkejutannya tak lain karena banyak orang yang selfie di daerah bencana tersebut.

Hal yang lebih mengejutkan bagi Jamie, yakni ketika tahu alasan mereka ber-selfie di lokasi bencana.

Kepada Jamie, mereka mengaku ber-selfie untuk eksistensi serta mendapatkan banyak like di media-media sosial.

Jamie pun menulis berita terkait hal tersebut, dan kemudian hal yang diberitakannya menjadi sorotan.

Pemberitaan tersebut menjadi sorotan karena warga yang berselfie dinilai kurang berempati terhadap korban bencana.

Dan, hal sebut dianggap tak seharusnya dilakukan dalam kondisi tersebut.

(*)

Sumber: Tribun Lampung
Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved