Wisata Lampung: Berburu Senja di Pantai Indah di Lampung, Sekeping Surga di Pantai Sebalang

Wisata Lampung: Berburu Senja di Pantai Indah di Lampung, Sekeping Surga di Pantai Sebalang

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Wisata Pantai di Lampung. Berkunjunglah ke Pantai Sebalang, Lokasi Wisata di Lampung Selatan. Kamu bakal menikmati betapa senja temaram dan pantai indah di Lampung ini sungguh anugerah Tuhan yang harus disyukuri.

Senja dan pantai merupakan perpaduan sangat indah. Lampung Selatan memang memiliki banyak pantai indah di Lampung. Jika kamu sedang mencari lokasi Wisata Lampung yang agak berbeda, maka Pantai Sebalang bisa jadi alternatif.

Tidak banyak pantai menawarkan pemandangan kala mentari lindap ke ufuk barat, sehingga bila ada maka itu laksana sekeping surga ada di muka bumi.

• Lokasi Wisata di Lampung: Menikmati Ombak Pantai Tanjung Setia Pantai Indah di Pesisir Barat Lampung

Salah satu pantai indah di Lampung yang menawarkan pemandangan senja sangat syahdu adalah Pantai Sebalang.

Menariknya, senja tersaji di pantai berada di Desa Sinar Laut, Kecamatan Ketibung, Lampung Selatan ini selalu berbeda setiap saat dan tak akan pernah jemu menyambangi pantai ini.

Tribun Lampung beberapa kali mengunjungi pantai berada dekat areal PLTU Sebalang.

Setiap ke sana, selalu mendapatkan suasana berbeda saat melakukan hunting foto kala senja tiba.

Menghabiskan waktu menikmati sunset menjadi nilai lebih pantai ini.

Apalagi saat beranjak malam, nun di kejauhan akan terlihat pedar-pedar temaram lampu di daerah Panjang dan Teluk Betung berada di tepi Teluk Lampung.

Begitu juga lampu bagan-bagan nelayan di tengah lautan, sangat indah.

Selain itu, nilai lebih pantai ini adalah lokasinya dekat, akses mudah hanya sekitar 30-45 menit saja dari Kota Bandar Lampung.

Rutenya, dari Bandar Lampung, arahkan kendaraan menuju daerah Panjang kemudian menuju arah THR Pantai Pulau Pasir dan Pasir Putih serta Pantai Tanjung Selaki.

Saat akan tiba di Tanjakan Tarahan, belok di sebelah kanan.pilih jalan tanah

Setelah mengikuti jalan tanah berbatu cadas itu, kemudian belok kanan lagi melewati kebun kelapa sawit tak begitu luas milik warga setempat.