Tribun Bandar Lampung

Rute Pengalihan Lalu Lintas Saat Peresmian Underpass Unila Kamis 17 Januari 2019 Pagi

Peresmian underpass Unila akan berlangsung pada Kamis, 17 Januari 2019. Satlantas Polresta Bandar Lampung telah membuat rute pengalihan lalu lintas

Penulis: hanif mustafa | Editor: Reny Fitriani
Tribun Lampung/Daniel Tri Hardanto
Sejumlah kendaraan sudah melintas di kedua jalur underpass Unila, Jumat, 11 Januari 2019 pagi. 

Laporan Reporter Tribun Lampung Hanif Mustafa

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Peresmian underpass Unila dijadwalkan akan berlangsung pada Kamis, 17 Januari 2019.

Sejumlah ruas jalan akan ditutup selama acara peresmian berlangsung.

Satlantas Polresta Bandar Lampung pun telah membuat rute pengalihan lalu lintas.

Kasatlantas Polresta Bandar Lampung, Kompol Syozarnanda Mega mengatakan, untuk sementara, akses jalan seputar underpass Unila bakal ditutup.

"Sementara saat peresmian besok (Kamis, 17/1/2019) pagi, jalur underpass Unila sekitarnya akan ditutup," ungkapnya, Rabu 16 Januari 2019.

Sebagai gantinya, kata Nanda, rute pengalihan lalu lintas akan melalui ruas jalan lain, semisal melalui Jalan Labuhan Ratu kemudian lewat Jalan Soekarno-Hatta (bypass).

"Atau kalau mau ke Tanjungkarang bisa melintas Jalan Pramuka langsung Kemiling," ungkap Nanda.

Nanda mengaku, tidak ada hal khusus dalam pengalihan arus saat peresmian underpass Unila.

Wanita Dibacok di Leher Saat Tolong Temannya yang Dikeroyok, Pulang Kerja di Tempat Wisata Lampung

"Nggak ada hal khusus, hanya sementara, soalnya mungkin sekitar dua jam," katanya.

Untuk itu, Nanda mengaku, pihaknya akan menempatkan 30 anggota personel Satlantas Polresta Bandar Lampung, untuk menjaga pengalihan arus saat peresmian underpass Unila.

"Masyarakat diminta untuk bisa menghindari area underpass agar tidak ada penumpukan kendaraan," tutupnya.

Rute Underpass Unila

Terowongan atau underpass di depan Universitas Lampung (Underpass Unila) sudah mulai dilintasi pada Selasa (1/1/2019) malam.

Meski begitu, rute underpass Unila belum semuanya bisa dilalui.

Hal itu lantaran underpass tersebut belum diresmikan.

Kalaupun telah dibuka semua, pengendara yang melalui underpass Unila harus mengikuti rekayasa lalu lintas yang akan diterapkan. 

Underpass Unila yang berada di Jalan ZA Pagar Alam telah dibuka untuk satu jalur, yakni dari arah Tanjungkarang menuju Rajabasa.

Kamis Pagi, 17 Januari, Doa dan Yasinan Peresmian Underpass Simpang Unila

Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bandar Lampung, Iwan Gunawan mengatakan, pembangunan underpass Unila sudah memasuki tahap akhir.

Ia pun memastikan pengerjaan tahap akhir terus dikebut.

Para pekerja, jelas dia, sedang merapikan, khususnya material sisa pembangunan.

"Pengerjaan underpass hampir selesai. Sekarang tinggal perapian," katanya saat ditemui di lokasi proyek underpass, Rabu (2/1/2019) siang.

"Pak Wali Kota (Herman HN) tadi minta persimpangan (menuju Unila) dimodifikasi supaya lebih efisien untuk dilalui kendaraan," katanya menambahkan.

VIDEO - Meski Belum Diresmikan, Underpass Unila Sudah Mulai Bisa Dilalui. Kedua Jalur Sudah Dibuka!

Di tengah pengerjaan tahap akhir, Iwan menjelaskan, ada pengendara yang sudah mulai melintasi underpass.

Namun, sambung dia, underpass baru bisa dilewati satu jalur, dari arah Tanjungkarang menuju Rajabasa dan Natar, Lampung Selatan.

Adapun, rute underpass Unila lain yang sudah bisa dilalui, yakni dari Tanjungkarang menuju kampus Unila.

Pengendara yang menuju Unila melalui jalur lama, yaitu di atas underpass.

Sementara, rute underpass Unila untuk pengendara dari kampus Unila yang hendak ke Rajabasa, mengalami perubahan.

"Pengendara dari Unila mau ke arah Rajabasa atau Ramayana Robinson atau Branti (Natar), harus memutar dulu di depan diler (sepeda motor) Kawasaki," ujarnya.

Rute tersebut berbeda dari sebelumnya, di mana pengendara bisa langsung berbelok ke kanan dari lampu lalu lintas yang ada di simpang tiga Unila.

Beredar di Media Sosial, Gambar Rekayasa Lalu Lintas Underpass Unila

Pantauan Tribunlampung.co.id pada Selasa (1/1/2019) malam dan Rabu (2/1/2019) siang, pengendara khususnya roda empat sudah mulai melewati underpass dari arah Tanjungkarang menuju Rajabasa.

Sementara, jalur masuk underpass dari arah Rajabasa masih ditutup pagar seng, sehingga belum ada pengendara yang melintas.

Seorang mahasiswa Unila, Dwi berharap pengerjaan tahap akhir underpass segera rampung.

Sehingga, underpass bisa berfungsi 100 persen.

"Maunya, underpass segera bisa digunakan supaya nggak macet lagi di persimpangan Unila," kata Dwi.

"Itu kan termasuk jalur utama, baik dari arah Rajabasa ke Tanjungkarang maupun sebaliknya," kata Dwi menambahkan.

Seorang pengendara, Ardi mengutarakan hal senada.

Ia berharap underpass segera berfungsi 100 persen.

"Maunya, sudah bisa digunakan supaya nggak macet lagi di situ. Selama ini harus bermacet-macetan. Apalagi kalau momennya lagi weekend (akhir pekan), panjang macetnya," tutur Ardi.

Cat Belokan Unila

Satu di antara beberapa pengerjaan tahap akhir underpass adalah pengecatan pembatas jalan di belokan menuju kampus Unila.

Pekerja mengecat pembatas jalan di belokan tersebut dengan warna kombinasi hitam putih.

Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Pemkot Bandar Lampung, Suhardi Syamsi mengungkapkan, pengecatan pembatas jalan di belokan ke Unila dengan warna hitam putih itu sesuai instruksi Wali Kota Herman HN.

"Pengerjaan sekarang tinggal hal-hal kecil. Salah satunya, pengecatan pembatas jalan untuk pengkolan ke arah Unila. Pak Wali Kota minta dicat hitam putih, seperti warna cat samping trotoar," katanya, Rabu.

Suhardi memastikan pekerjaan utama underpass persimpangan Unila sudah selesai sesuai Rencana Anggaran Biaya (RAB).

"Jadi, sekarang tinggal tambahan-tambahan saja. Bukan pekerjaan pokok yang ada dalam RAB," ujarnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved