Gadis Cilik dengan Luka Gigitan di Sekujur Tubuh Menangis di Pinggir Jalan Tengah Malam

Sejumlah luka gigitan setidaknya ditemukan di pipi, telinga, perut, dan hampir di seluruh bagian belakang tubuh gadis cilik itu.

tribunlampung.co.id/dodi kurniawan
Ilustrasi - Kekerasan terhadap anak. 

Hal itu diduga karena korban dianiaya kakak kandungnya berinisial SSM (23).

Korban dianiaya dengan cara dipukul dan digigit.

SSM merupakan seorang ibu rumah tangga beralamat di jalan Muara Pantai, Kelurahan Kamalaputi.

Ayah Bunuh Anak Kandung

Kasus penganiayaan terhadap seorang anak juga terjadi di Tangerang.

Seorang ayah membunuh anak kandungnya yang masih berusia lima bulan pada Rabu (6/2/2019).

Pelaku bernama Slamet (24).

Warga Kecamatan Benda, Kota Tangerang itu memukuli bayi laki-laki bernama Syaifullah di bagian dadanya.

Akibat perbuatan bapak kandungnya itu, bocah tersebut mengalami mengalami pendarahan dan patah tulang iga.

Peristiwa ayah membunuh anak kandungnya terjadi setelah pelaku pulang bekerja pada Rabu (6/2/2019) sekitar pukul 17.30 WIB.

 2 Penyidik KPK Dianiaya sampai Wajah Sobek di Hotel Mewah Jakarta, Ada Gubernur Terlibat?

Kapolrestro Tangerang Kombes Abdul Karim menjelaskan, modus pemukulan yang dilakukan pelaku mengakibatkan korban meninggal dunia.

Abdul Karim mengatakan bahwa pelaku kerap memukuli korban.

Alasan penganiayaan itu dilakukan Slamet karena korban selalu menangis ketika berada di pangkuannya.

"Modus operandinya tersangka sering memukuli korban di bagian tubuh korban," ujar Karim saat dijumpai di Mapolrestro Tangerang, Jumat (8/2/2019).

"Karena kesal jika tersangka menggendong korban selalu menangis," ujar Karim menambahkan.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved