Tribun Bandar Lampung
Perhimpunan Kebun Binatang se Indonesia Kumpul di Lembah Hijau, Materi Ini yang Dibahas
Perhimpunan Kebun Binatang se Indonesia Kumpul di Lembah Hijau, Materi ini yang Dibahas
Penulis: Ana Puspita Sari | Editor: Safruddin
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Taman Wisata Lembah Hijau kedatangan peserta training Animal Health and Their Welfare oleh Perhimpunan Kebun Binatang Se-Indonesia (PKBSI), Jumat (22/2).
Selain mendapatkan materi dari pembicara, peserta yang merupakan dokter, paramedis dan kurator ini juga melakukan praktik langsung terkait dengan kesehatan dan kesejahteraan hewan di Taman Satwa Lembah Hijau.
Pemilik Taman Wisata Lembah Hijau sekaligus Koordinator Wilayah Sumatera dan Kalimantan PKBSI Irwan Nasution menyambut baik pelatihan ini yang sebelumnya selalu dilakukan di Pulau Jawa dan Bali.
• Follow Akun IG Lembah Hijau, Bisa Foto Bareng Burung Langka Gratis di Lampung Fair
"Tentu untuk Lembah Hijau sangat bermanfaat dan banyak ilmu yang didapat," jelasnya di sela-sela training.
Ia menambahkan, ini bukan pertama kalinya bagi Lembah Hijau untuk menjadi lokasi studi dan praktik lapangan terkait dengan satwa.
Sebelumnya, Taman Wisata Lembah Hijau juga pernah dijadikan lokasi studi oleh pemerhati satwa dari nasional dan internasional serta dari BKSD Bengkulu.
• Kuliner di Jalan Sultan Agung Bandar Lampung, Ada Nasi Goreng Gila hingga Jawara Cabe Ijo
Ketua Bidang Edukasi Perhimpunan Kebun Binatang se-Indonesia (PKBSI), Ligaya Ita Tumbelaka mengatakan, poin penting yang dibahas mengenai bagaimana mencegah agar satwa di lembaga konservasi tidak jatuh sakit.
"Poin lainnya adalah bagaimana para dokter, paramedis dan kurator untuk punya pengetahuan tentang hewan dan kehidupannya secara alami karena untuk mencegah hewan dari sakt," jelas dia.
Salah satu peserta Yuda Rifki Kartika Dewi dari Maharani Zoo dan Goa Lamongan mengaku senang dapat mengikuti pelatihan ini.
"Kita juga senang karena ketemu banyak teman dokter hewan dan paramedis. Ilmu yang didapat juga banyak untuk diaplikasikan kedepannya," jelas dia. (ana)