Trik Mudah Ajarkan Anak Berani Tidur di Kamar Sendiri

Laporan Wartawan Tribun Lampung Sulis Setia Markhamah

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Kapan usia tepat anak belajar tidur di kamar sendiri? Bagaimana trik agar anak berani tidur sendiri di kamarnya?

Pertanyaan itu kerap disampaikan para orang tua.

Rubrik Smart Kids edisi pekan ini bakal mengulasnya bersama narasumber Psikolog Universitas Lampung Diah Utaminingsih MA Psi.

Menurutnya, ada orang tua mengalami kesulitan mengajari anak bisa tidur sendiri di kamarnya.

Tantangannya semisal, anak merengek tidak mau, tetap menyusul ke kamar orang tua setelah ditinggal dikamarnya sendiri, dan lainnya.

Saat anak menginjak usia tujuh tahun sudah sewajarnya bisa mandiri tidur di kamarnya sendiri.

• Trik Atasi Anak Kecewa dan Marah karena Keinginan Tak Terpenuhi

Usia anak yang mulai bisa mandiri untuk diajari tidur di kamar sendiri adalah usia TK besar.

"Tujuannya agar saat nanti mulai memasuki usia sekolah dasar, sudah bisa tidur sendiri di kamarnya".

"Mengajari anak bisa diawali dengan menyiapkan kamar yang nyaman dan sesuai dengan selera anak," ujar Diah.

Contohnya, kamar anak perempuan didesain yang sesuai kemauannya misal serba Hello Kitty atau Princess.

Begitupun untuk anak lelaki misal bertema superhero dan lainnya.

Kemudian cari tahu apakah anak takut gelap atau tidaknya.

• Ayah Bunda, Pertimbangkan Aspek Psikologis Saat Pilih Sekolah untuk Anak

"Jika anak tidak suka gelap maupun tidak suka suasana tidur yang terlalu terang, maka ciptakan suasana yang nyaman dengan memberi penerangan yang redup," kata Diah.

Selain itu imbuhnya, orang tua juga bisa memberikan barang yang bisa membuat anak merasa nyaman seperti boneka kesukaannya.

Namun jangan gadget atau mainan elektronik.

"Itu justru menganggu proses tidur buah hati. Orang tua juga harus memiliki sikap yang konsisten ketika memisah tidur dengan anak," terang Diah.

Trik lainnya adalah, membiasakan anak tidur sendiri secara perlahan dan jangan biarkan anak tetap kembali tidur dengan orang tua.

Misal saat anak kembali ke kamar orang tua, bujuk dengan cara yang baik dan temani anak kembali ke kamarnya sampai tertidur.

• Anak Aktif Jangan Banyak Dilarang, Itu Tanda Kecerdasan Kinestetik

Lalu kembali menengok secara berkala.

"Esoknya kita bangunkan dan beri pujian yang membuat keberanian dan kepercayaan dirinya semakin timbul. Seperti pinter loh anak Mama buktinya tidur sendiri nggak ada apa-apa kan?" imbuh Diah.

Tujuan mengajari anak bisa tidur sendiri secara perlahan membuat anak tidak merasa ditinggalkan dan membangun kepercayaan dirinya.

Nilai penting ketika anak bisa tidur di kamar sendiri bukan hanya melatih keberaniannya saja, tetapi juga kemandirian dan rasa tanggungjawab terhadap kamarnya.

"Seperti ketika bangun tidur anak diajari merapikan kembali tempat tidurnya, diperbolehkan menata sendiri ruang kamar seperti kemauannya, dan lainnya," ucapnya.

Poin lain yang tak kalah penting, terapkan waktu tidur yang konsisten misal pukul 20.00 atau 21.00 WIB sudah harus tidur.

Penerapan waktu tidur yang konsisten juga membantu mendisiplinkan anak. (*)