Tribun Lampung Utara

Desa Sribandung Destinasi Wisata Air Unggulan Lampung Utara

Pemkab Lampura menjadikan Desa Sribandung, Kecamatan Abung Tengah menjadi destinasi wisata terpadu. Di lokasi itu ada wisata arung jeram

Penulis: anung bayuardi | Editor: martin tobing
ISTIMEWA
Pemkab Lampung Utara akan menjadikan Desa Sribandung, Kecamatan Abung Tengah menjadi destinasi wisata terpadu. Inset: Wahana arung jeram. 

Laporan Wartawan Tribun Lampung Anung Bayuardi

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KOTABUMI - Pemkab Lampung Utara akan menjadikan Desa Sribandung, Kecamatan Abung Tengah menjadi destinasi wisata terpadu.

Di lokasi itu ada wisata arung jeram dan sepeda gantung.

Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Lampung Utara Ilham Akbar mengatakan, penduduk desa setempat saat ini memiliki perahu karet dua unit.

Pemkab bakal mendonasikan perahu karet satu unit.

"Potensi desa ini untuk pariwisata sangat bagus seperti pemandangan alam dan aliran sungai".

"Di Desa Sribandung juga akan ada outbound. Ke depan akan dikembangkan sarana area kemah serta dibuat jalur trail dan tempat menginap," ujarnya, Kamis (5/3/2019).

Kapolres Lampura Nyamar Jadi Kernet Demi Ringkus Preman Pungli Sopir Truk

Ilham menambahkan, percepatan dan pengembangan sektor pariwisata ini merupakan kebijakan Bupati Lampung Utara Agung Ilmu Mangkunegara.

Pemkab memberikan pendampingan desa yang mempunyai objek pariwisata.

Pembangunan bukan hanya fisik, tetapi juga non fisik yang dilakukan Pemkab Lampung Utara.

Contohnya, membuat situs khusus terintegrasi dengan media sosial mempromosikan wisata Desa Sribandung.

Situs bakal menyajikan informasi tentang Desa Sribandung serta jenis jenis pariwisata yang ada.

Program non fisik lainnya adalah penerapan Sapta Pesona mulai dari keamanan, ketertiban, kebersihan, sejuk, indah ramah dan kenangan.

"Ini akan memberikan dampak kepada pengunjung agar bisa kembali ke lokasi wisata tersebut".

Ada Es Krim Kuburan di Kedai Legalita Kotabumi

"Untuk akses, keamanan sudah dilakukan koordinasi dengan masyarakat setempat harapannya menghidupkan geliat perekonomian masyarakat," urai Ilham.

Terkait pengembangan pariwisata, Yanti warga Negara Ratu, Sungkai Utara mengatakan, belum tahu ada tempat wisata di Desa Sribandung.

Ia hanya mengetahui Curup Jono yang ada di Sungkai Barat, serta Bendungan Wonomerto.

"Kalau memang ada, saya harap dapat dipromosikan dengan optimal lokasi wisatanya," ujarnya.

Ia juga berharap, akses jalan menuju obyek wisata tidak rusak. Semisal jalan rusak, kemungkinan warga enggan berkunjung.

Sebaliknya, akses jalan bagus, bisa menarik animo warga berkunjung.

Perlu Infrastruktur Pendukung
Ketua Umum Generasi Pesona Indonesia (GenPI) Lampung Dito Dwi Novrizal mengapresiasi program Pemkab Lampung Utara mengembangkan pariwisata air.

Tergiur Rp 10 Juta IRT Asal Bandar Lampung Nekat Jual Narkoba di Kotabumi

Menurutnya, bidang itu cocok dikembangkan.

Dito menilai masih banyak area di kabupaten setempat yang belum dijamah serta dimajukan di sektor pariwisatanya.

Manfaat lainnya mengembangkan pariwisata meningkatkan dampak ekonomi bagi masyarakat.

"Seperti di sekitar lokasi nantinya banyak usaha yang berkembang".

"Untuk perkembangan sektor wisata pemkab Lampung Utara harus memperhatikan akses, amenitas, serta atraksi," jelas Dito.

Pegiat pariwisata Lampung Yopi Pangkey menambahkan, pembentukan desa wisata terpadu di Desa Sribandung perlu perhatikan infrastruktur pendukung.

Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata sebagai leading sector juga perlu kolaborasi dengan Bappeda dan dinas lainnya untuk meningkatkan geliat pariwisata plus merangkul komunitas untuk promosi pariwisata. (*)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved