Bisakah Kereta Bandara Terwujud di Lampung? Ini Kata Pemprov Lampung

Pemerintah Provinsi Lampung menindaklanjuti instruksi Presiden Joko Widodo terkait pengadaan moda transportasi kereta bandara

Penulis: Noval Andriansyah | Editor: wakos reza gautama
(KOMPAS.com/AKHDI MARTIN PRATAMA)
Bandara Radin Inten II Lampung, Kamis (7/3/2019). 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Pemerintah Provinsi Lampung terus bergerak untuk menindaklanjuti instruksi Presiden Joko Widodo terkait pengadaan moda transportasi kereta bandara.

Asisten Bidang Ekonomi Pembangunan Setprov Lampung Taufik Hidayat mengatakan, pada Jumat 16 Maret 2019 kemarin, Pemprov Lampung mengundang beberapa instansi terkait untuk menindaklanjuti instruksi Jokowi mengenai kereta bandara.

"Salah satu pembahasannya ya mengenai anggaran. Karena, kalau mengandalkan anggaran dari APBD (Lampung), sangat tidak mungkin. Kebutuhannya (pengadaan kereta bandara) cukup besar," kata Taufik, Minggu 17 Maret 2019 sore.

Meski demikian, Taufik mengaku, belum mengetahui secara pasti berapa anggaran yang dibutuhkan untuk mewujudkan kereta bandara tersebut.

"Saya belum tahu persis kebutuhan anggarannya berapa. Tapi, APBD hanya bisa membantu pada porsi pendukungnya saja," ucap Taufik.

Selain membahas mengenai anggaran, mantan Kepala Bappeda Lampung tersebut menambahkan, pihaknya juga mulai membahas mengenai desain.

"Ya, kami juga mulai membahas desainnya. Sebenarnya DED (Detailed Engineering Design) sudah ada. Tinggal meneruskan saja," papar Taufik.

Taufik berharap, pemerintah pusat melalui Kementerian Perhubungan juga mendukung untuk memasukkan dalam APBN, baik di perubahan tahun ini atau di murni tahun depan.

Dishub Lampung Targetkan Pembebasan Lahan Jalur Kereta Bandara Selesai Akhir 2019

"Bisa dimasukkan di APBN tahun depan. Mungkin untuk tahun ini kajian-kajiannya saja yang bisa masuk ke APBN Perubahan. Karena Pak Menteri (Budi Karya Sumadi) juga kan sudah melakukan tinjauan," harapnya.

Sementara itu, Kepala Balai Teknik Dirjen Perkeretaapian Sumbagsel, Sugiyanto mengaku belum bisa berbicara banyak terkait hal tersebut.

"Ini akan kami laporkan terlebih dahulu kepada pimpinan. Yang jelas, akan ada penyesuaian mengenai DED-nya. Sebab DED ini sudah dari Tahun 2016," singkat Sugiyanto.

Dinas Perhubungan Lampung menargetkan pembebasan lahan untuk kereta bandara bisa selesai akhir 2019.

Kepala Dishub Lampung Qudratul Ikhwan mengatakan, target tersebut diberikan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumardi ketika meninjau Bandara Radin Inten II Lampung Selatan pekan lalu pasca- peresmian terminal oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Jokowi sendiri sudah memerintahkan kepada menhub untuk segera mewujudkan kereta bandara agar transportasi dari dan menuju bandara Radin Inten II lebih cepat.
"Mudah-mudahan bisa terkejar. Asalkan anggarannya ada," kata Qudratul.

Qudratul menyampaikan, sebenarnya rencana untuk membangun kereta bandara tersebut sudah muncul sejak era Menhub Ignasius Jonan.

Ketika itu, kata Qudratul, Jonan sudah memerintahkan untuk membuat Detailed Enginering Design (DED) kereta bandara.

"Kami sudah tindak lanjuti dan sudah kami selesaikan DED-nya," ucap Qudratul.

Namun, menurut mantan Pj Bupati Pesisir Barat tersebut, salah satu kendala mewujudkan jalur kereta bandara adalah pada pembebasan lahan yang notabenenya sudah banyak ditempati oleh warga.

"Kami harus cek dulu. (Lahan) yang digunakan itu statusnya bagaimana. Karena sebagian besar setahu saya sudah ditempati oleh warga," kata Qudratul.

Ke depan, Qudratul akan berkoordinasi dengan PT Kereta Api Indonesia (KAI) untuk menindaklanjuti instruksi Jokowi tersebut.

Sebelumnya, pada saat peresmian Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) ruas Bakauheni-Terbanggi Besar, Jokowi mengatakan, sudah memerintahkan kepada Menhub Budi Karya Sumardi untuk segera mewujudkan kereta bandara.

"Saya sudah perintahkan untuk disiapkan kereta bandaranya. Transportasi dari kota menuju bandara lewat kereta bandara harus juga mulai disiapkan. Sehingga, kalau nanti kapasitas bandara ini membesar karena growthnya (pertumbuhan penumpang) tinggi sekali di sini itu sudah ada persiapan kereta bandaranya juga," ucap Jokowi.

(Tribunlampung.co.id/Noval Andriansyah)

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved