Berita Lampung
75 Siswa SRMA 32 Lampung Selatan Dapat Motivasi Gerakan Ayo Kuliah
75 siswa Sekolah Rakyat Menengah Atas 32 Lampung Selatan mengikuti kegiatan motivasi Gerakan Ayo Kuliah (GAK).
Penulis: Riyo Pratama | Editor: Reny Fitriani
Ringkasan Berita:
- Sebanyak 75 siswa SRMA 32 Lampung Selatan mengikuti kegiatan motivasi Gerakan Ayo Kuliah (GAK).
- Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan motivasi dan pendampingan kepada siswa agar lebih siap melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.
- Kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari pihak sekolah dan diharapkan dapat meningkatkan semangat siswa untuk melanjutkan pendidikan tinggi.
Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Sebanyak 75 siswa Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 32 Lampung Selatan mengikuti kegiatan motivasi Gerakan Ayo Kuliah (GAK).
Kegiatan ini menjadi bagian dari evaluasi dan pembinaan lanjutan bagi siswa penerima manfaat Program Keluarga Harapan (PKH) agar lebih siap melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.
Kegiatan evaluasi tersebut dilaksanakan pada Senin, 20 Oktober 2025, dan dihadiri oleh para siswa, wali asuh, serta guru pendamping.
Founder GAK Slamet Riyadi mengatakan, pihaknya berkomitmen mendampingi para siswa SRMA 32 selama tiga tahun ke depan agar memiliki gambaran dan perencanaan kuliah yang matang.
“Alhamdulillah sambutan siswa sangat antusias. Mereka mendengarkan paparan dan testimoni mahasiswa PKH dengan serius. Bahkan beberapa wali asuh dan guru turut mendampingi kegiatan tersebut,” kaya Slamet yang juga Koordinator Wilayah PKH Provinsi Lampung, Selasa (4/11/2025).
Menurut Slamet, kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari pihak sekolah.
Ia berharap semangat siswa terus tumbuh, karena 75 peserta merupakan anak-anak penerima manfaat PKH yang memiliki potensi besar untuk melanjutkan pendidikan tinggi.
Momen kegiatan semakin haru saat salah satu mahasiswa PKH, M. Yulian Al Firdaus, membagikan kisah perjuangannya hingga diterima di Program Studi Pendidikan Kedokteran Universitas Lampung pada 2025.
“Awalnya saya tidak percaya diri karena berasal dari keluarga pra-sejahtera, ayah saya hanya penjual cilok keliling. Tapi berkat bimbingan GAK dan doa orang tua, saya diterima di prodi kedokteran melalui jalur SNBT dan mendapat beasiswa KIP Kuliah,” tutur Yulian.
Ia pun berpesan agar adik-adik sesama anak PKH tidak pesimis dalam meraih cita-cita.
“Sekolah Rakyat adalah gagasan Presiden Prabowo Subianto yang peduli dengan masa depan anak-anak PKH. Saya siap menjadi mentor bagi yang ingin masuk kedokteran Unila,” ujarnya.
Kepala Sekolah SRMA 32 Lamsel, Asis Prasetyo, turut mengapresiasi kegiatan tersebut.
“Kami sangat terbantu dengan kegiatan GAK. Semoga pembinaan ini berkelanjutan karena siswa kami banyak yang bercita-cita menjadi dokter, guru, TNI, Polri, bahkan peneliti,” kata Asis.
Gerakan Ayo Kuliah sendiri merupakan inovasi sosial yang digagas oleh sumber daya manusia (SDM) PKH Lampung sejak 2017.
Program ini menjadi satu-satunya kegiatan pembinaan yang terstruktur bagi anak-anak PKH kelas XII agar melanjutkan kuliah.
Hingga kini, tercatat sebanyak 969 siswa PKH telah berhasil melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi sejak program tersebut diluncurkan pada 27 Juni 2017.
Tahun ini saja, sebanyak 227 anak PKH Lampung berhasil kuliah dan hampir seluruhnya mendapatkan beasiswa KIP Kuliah.
(Tribunlampung.co.id/Riyo Pratama)
| Data BPS Penumpang Angkutan Udara Turun Hampir 9 Persen pada September 2025 |
|
|---|
| BPBD Bandar Lampung Evakuasi 3 Pohon Tumbang Akibat Angin Kencang |
|
|---|
| Rekannya Ditangkap, Pelaku Curanmor di Lampung Timur Serahkan Diri ke Polisi |
|
|---|
| Bhabinkamtibmas Polsek Trimurjo Gaungkan Penolakan Aksi Bullying di Sekolah |
|
|---|
| Polres Pringsewu Lampung Bongkar Kasus Pencurian Rumah Kosong |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/lampung/foto/bank/originals/75-siswa-SRMA-32-Lampung-Selatan-mengikuti-kegiatan-motivasi-Gerakan-Ayo-Kuliah.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.