Dubes RI untuk Kroasia Sjachroedin ZP Kunjungi Pameran Pertahanan ASDA

Duta Besar Indonesia untuk Kroasia Sjachroedin ZP mengunjungi pameran pertahanan ASDA.

Penulis: Safruddin | Editor: Safruddin
Dok Tribunlampung.co.id
Sjachroedin ZP Dubes RI untuk Kroasia mengunjungi pameran pertahanan 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Pameran internasional pertahanan keamanan, dirgantara, laut dan Cyber digelar dalam Adriatic Sea Defense & Aerospace (ASDA) di Kroasia digelar 10 - 12 April 2019.

Duta Besar RI untuk Kroasia Yang Mulia (YM) Komjen Pol (Purn) D H. Sjachroedin ZP, SH, berkesempatan melakukan kunjungan ke acara ASDA edisi ke empat tersebut.

ASDA 2019 secara resmi didukung oleh Pemerintah Kroasia melalui Kementerian Pertahanan Kroasia, digelar di Arena Spaladium - Zrinsko - Frankopanska 211, Kroasia digelar TNT Productions, LLC.

Merupakan pameran dan konferensi pertahanan tri-layanan internasional yang didedikasikan untuk Pertahanan, Dirgantara, Homeland Security and Safety dan Security yang digelar secara terpisah.

"Hubungan Indonesia dengan Kroasia merupakan hubungan bilateral yang terjaga dengan baik selama ini," ungkap Sjachroedin Jumat (12/4) melalui rilis yang diterima Tribunlampung.co.id.

Ayahanda dari Caleg DPR RI asal PDI Perjuangan Dapil Lampung 1 nomor urut 6, H. Handitya Narapati, SZP  itu meneruskan, Kroasia memiliki arti penting dan strategis untuk Indonesia.

"Kroasia memiliki arti yang penting dengan Indonesia. Hal itu dibuktikan dari semua negara ASEAN, hanya Indonesia dan Malaysia yang membuka kedutaan di Kroasia.

Sedangkan untuk peralatan pertahanan militer, Kroasia sudah banyak menghasilkan peralatan militer yang sudah berstandar NATO seperti roket, robot, dan kendaraan tempur yang juga digunakan Indonesia," tandas Gubernur Lampung dua periode itu.

Sjachroedin menjelaskan, dalam even ASDA 2019 merupakan barometer perkembangan sistem persenjataan dunia internasional termasuk didalamnya memamerkan peralatan militer dan kepolisian termutakhir.

"Ini (ASDA) merupakan barometer perkembangan teknologi militer dan kepolisian tingkat internasional. Tak hanya bidang tempur, juga dirgantara dan siber sebagai pertahanan terkini.

Indonesia di masa kini semakin maju peralatan militernya dan tak kalah dari negara lain. Terlebih di era Presiden Jokowi ini kemampuan teknologi militer kita juga semakin baik, seperti berkembangnya peralatan pertahanan Pindad yang bisa mendukung Alutsista TNI," tandasnya. (*)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved