Tribun Bandar Lampung
Kronologis Xpander Seruduk 2 Warung Kaki Lima di Jalan Antasari Bandar Lampung, 2 Korban Tewas
Mobil Xpander menabrak warung kaki lima di Jalan Pangeran Antasari, Bandar Lampung, Jumat 19 April 2019 sekitar pukul 03.30 WIB.
Penulis: Wakos Reza Gautama | Editor: wakos reza gautama
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Mobil Xpander menabrak warung kaki lima di Jalan Pangeran Antasari, Bandar Lampung, Jumat 19 April 2019 sekitar pukul 03.30 WIB.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Bandar Lampung Komisaris Syouzarnanda Mega mengatakan, ada dua orang korban meninggal dunia akibat peristiwa tersebut.
Aldi Rivaldo, pedagang pecel lele, yang sebelumnya diberitakan dalam kondisi kritis, kini sudah meninggal dunia.
Korban jiwa lainnya adalah Mang Umang, pedagang nasi goreng.
Nanda mengatakan, peristiwa kecelakaan terjadi di Jalan Pangeran Antasari depan BRI Kelurahan Kedamaian, Kecamatan Kedamaian, Bandar Lampung, Jumat 19 April 2019 pukul 03.30 WIB.
Dinihari itu, kata Nanda, mobil Xpander warna putih BE 1440 YG dikemudikan Andi (37) melintas di Jalan Pangeran Antasari dari flyover Gajah Mada menuju Perumahan Villa Citra.
Sesampainya di Jalan Pangeran Antasari, tutur Nanda, mobil oleng.
"Diduga pengemudi mengemudikan kendaraan dengan tidak wajar dan tidak konsentrasi pada saat berkendara sehingga kendaraan oleng dan menabrak pedagang pecel lele dan nasi goreng dan menabrak dinding konter Rasya Cell," jelas Nanda.
Saat ditanyakan apakah pengemudi dalam keadaan mabuk, Nanda belum mau memastikan.
"Memang informasinya habis minum (minuman keras). Tapi belum bisa kami simpulkan karena masih dalam pemeriksaan," ujar dia.
Kecelakaan maut terjadi di Jalan Pangeran Antasari, Bandar Lampung, Jumat 19 April 2019 sekitar pukul 03.30 WIB.
Kendaraan Mitsubishi Xpander warna putih dengan nomor polisi BE 1440 YG menabrak warung kaki lima di Jalan Pangeran Antasari, Bandar Lampung.
Akibatnya dua orang meninggal dunia. Dari informasi yang dihimpun Tribunlampung.co.id di tempat kejadian perkara, dua korban meninggal dunia adalah pedagang kaki lima di pinggir Jalan Pangeran Antasari, Bandar Lampung.
Korban pertama adalah Mang Umang, pedagang nasi goreng.
Mang Umang meninggal dunia setelah tertabrak dan terseret mobil tersebut.
Pandi, Tim URC Komunitas Gaspol Lampung, yang ada di lokasi kejadian, menceritakan, ia melihat posisi mobil Xpander sudah berhenti menabrak tembok samping sebuah ruko.
"Saya lihat ada orang yang tergencet di mobil dan tembok itu. Korban meninggal dunia," ujar Pandi saat diwawancarai di lokasi kejadian.
Korban meninggal dunia lainnya diketahui bernama Aldi Rivaldo (17).
Menurut Zikir Kartoro Saputra (24), rekan Aldi yang sama-sama berjualan pecel lele, mengatakan, saat itu Aldi posisi sedang mencuci piring.
Sementara Zikir sedang beres-beres karena warung sudah tutup.
Tiba-tiba, kata dia, dari arah Jalan Gajah Mada, melintas mobil Xpander dengan kecepatan tinggi.
Zikir mengatakan, mobil itu sempat menyenggol tiang besi lalu hilang kendali dan menabrak warung pecel lele tempat dirinya dan Aldi berjualan.
"Aldi ketabrak pas lagi nyuci piring. Dia terpental jauh," ujar Zikir.
Mobil tersebut terus melaju hingga menabrak warung nasi goreng Mang Umang.
Menurut Zikir, kondisi Aldi ketika itu masih hidup.
Tim URC Gaspol Lampung bersama Zikir lalu memberhentikan sebuah mobil pikap untuk membawa korban ke rumah sakit Graha Husada.
Aldi lalu dibawa ke Rumah Sakit Umum Abdoel Moeloek (RSUAM).
"Kabar yang kami dapatkan, Aldi meninggal dunia saat perjalanan ke RSUAM," ungkap Pandi.
(Tribunlampung.co.id/Wakos Gautama)