Singgung Ajakan Jokowi untuk Bertemu, Begini Jawaban Prabowo Subianto

–Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto di hotel Grand Sahid jaya, Jakarta dalam pidato acara “Mengungkap Fakta-fakta Kecurangan Pilpres 2019"

Penulis: Romi Rinando | Editor: wakos reza gautama
Tribunnews/Jeprima
Ilustrasi - Capres Prabowo Subianto saat memberikan orasi politik didepan masa pendukung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta Pusat, Minggu (7/4/2019). 

Laode mengatakan, perolehan angka tersebut berbasis pada penghitungan dokumen C1 dari 444.976 tempat pemungutan suara (TPS).

Adapun total TPS yang ada saat hari pemungutan suara berjumlah 810.329 TPS.

Sementara data mentah dokumen C1 yang sudah dikumpukan BPN berjumlah 1.411.382.

"Di tengah kecurangan yang kita miliki data yang kami download siang ini pada 12.28 WIB posisi kita 54,24 persen, posisi ini diambil total TPS 54,91 persen sudah melebih dari keperluan bagi ahli statistik angka ini sudah valid sudah bisa dipertanggungjawabkan secara akademis.

Angka ini hanya bisa berubah kalau betul dirampok dan ini yang harus kita jaga, inilah kondisi kita hari ini  yang menarik, 54,24 dengan 54,91," kata Laode Kamaludin

Berdasakan data tersebut, jelasnya, BPN yakin pasangan Prabowo-Subianto telah memenangkan Pemilu 2019.

Menurut Laode Kamaludin, kemenangan Prabowo-Sandiaga hanya dapat berubah jika terjadi kecurangan, misalnya praktik pencurian perolehan suara paslon nomor urut 02.

"Angka ini bisa diubah kalau betul-betul dirampok. Inilah kondisi kita hari ini. Maka kita sampai pada keyakinan bahwa Prabowo-Sandi adalah pemenang," ucap Laode Kamaludin. (Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Tolak Perhitungan KPU dan Bikin Wasiat, 'Prabowo: Gak Usah Nakut-nakutin Kita Dengan Makar-makar',

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved