Mahasiswa Tiba-tiba Dibacok Saat Sedang Ngopi di Depan Minimarket, Diduga Korban Salah Sasaran

Seorang mahasiswa menjadi korban pembacokan di Desa Citeureup, Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Senin (27/5/2019) malam.

tribunlampung.co.id/dodi kurniawan
Ilustrasi. Mahasiswa Tiba-tiba Dibacok Saat Sedang Ngopi di Depan Minimarket, Diduga Korban Salah Sasaran. 

Polisi menangkap seorang remaja berinisial AY (17), warga Desa Kuta Dalom, Kecamatan Way Lima, Pesawaran.

AY menjadi tersangka penganiayaan terhadap pelajar bernama Pani Faisal (19), warga Kagungan Ratu, Kecamatan Negeri Katon, Pesawaran.

Akibat penganiayaan tersebut, Pani mengalami tiga luka bacok di kepala dan punggung.

Polisi berhasil menciduk AY di rumahnya, Senin, 25 Maret 2019 sekitar pukul 00.10 WIB. 

Kapolsek Gadingrejo AKP Sarwani menuturkan, penganiayaan itu terjadi pada Kamis, 31 Januari 2019 lalu.

Awalnya, Pani dan seorang rekannya sedang kongko di Terminal Gadingrejo, Kecamatan Gadingrejo, sekitar pukul 00.30 WIB.

Tiba-tiba mereka melihat sekumpulan remaja yang terlibat percekcokan.

Pani berniat melerai dan memperingatkan agar jangan ribut.

"Korban menegur agar tidak ribut-ribut di TKP. Tetapi, seorang pelaku memukulnya pakai sandal," ujar AKP Sarwani, Selasa, 26 Maret 2019.

Sarwani menjelaskan, anak-anak itu tak terima ditegur oleh Pani.

Mereka pun berbalik dan hendak menyerang Pani.

Meski sempat lari, Pani dapat terkejar oleh para pelaku.

Saat itulah AY dan tiga rekannya menyerang Pani dengan menggunakan senjata tajam.

Akibatnya, korban menderita tiga luka robek di bagian punggung dan kepala belakang. 

Seusai kejadian, Pani melapor ke Mapolsek Gadingrejo.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved