Ditabrak Mobil Xpander, Driver Ojek Online sampai Terpental dari Motor, Dompet Penumpang Hilang
Seorang pengemudi atau driver ojek online (ojol) menjadi korban kecelakaan saat melintas di Jalan Wolter Monginsidi, Bandar Lampung, Jumat, 28 Juni
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Seorang pengemudi atau driver ojek online (ojol) menjadi korban kecelakaan saat melintas di Jalan Wolter Monginsidi, Bandar Lampung, Jumat, 28 Juni 2019.
Sang driver ojol mengalami kecelakaan ketika sedang mengangkut penumpang.
Saat motornya tertabrak mobil Xpander, driver ojek online tersebut sempat terpental dari motornya.
Sementara, penumpangnya mengalami luka ringan di bagian tangan dan kaki.
Kecelakaan tersebut terjadi di depan Lapangan Korpri Kompleks Kantor Pemprov Lampung, di Jalan Wolter Monginsidi, Bandar Lampung.
Peristiwa tabrakan melibatkan mobil Xpander warna putih bernopol BE 1152 UC.
Mobil Xpander itu menabrak motor Honda Beat hitam bernopol BE 3277 BY.
Driver ojol, Babe mengatakan, peristiwa kecelakaan bermula saat motor yang ia kendarai hendak menuju lampu lalu lintas.
• Kecelakaan Maut Bus Rosalia Indah vs Avanza, Terabas Marka hingga Tersambar: 7 Orang Tewas
Namun tiba-tiba, motornya ditabrak dari sisi kiri.
"Saya itu dari bawah, mau ke arah lampu merah. Begitu saya lagi posisi nanjak, pas di pertigaan depan lapangan. braak aja," kata Babe.
Ketika motornya ditabrak tersebut, driver ojek online mengaku sampai terpental.
"Saya mental jauh."
"Saya malah kepikiran sama penumpang saya," ungkapnya.
Babe sedang membawa penumpang seorang warga Rawa Bengkel, Jalan Raden Intan, Bandar Lampung.
Sang penumpang mengalami luka di tangan dan kaki.
Penumpang tersebut pun sempat menangis dan menjerit saat diberikan obat pada lukanya.
Warga berinisial AN itu pun sempat panik.
Hal itu lantaran dompetnya hilang.
• Bikin Heboh, Driver Ojek Online Pakai Motor Mewah Ratusan Juta buat Antar Makanan ke Konsumen
"Dompet saya hilang nggak tahu ke mana."
"Saya tadi begitu jatuh, berdiri dan bingung mau ngapain," kata AN seraya terisak.
Setelah kejadian, pengemudi Xpander meminggirkan mobilnya.
Ternyata, dompet AN berada di kaca depan mobil Xpander.
Pengemudi mobil Xpander berinisial SV mengatakan, pengendara motor melaju dengan kecepatan tinggi.
Hal itu membuat tabrakan tak terelakkan.
"Saya dari arah pengadilan negeri (PN Tanjungkarang). Pas di pertigaan belok naik ke atas, tiba-tiba ada motor," ucap SV.
Ketiganya langsung menuju rumah AN untuk menyelesaikan masalah tersebut secara kekeluargaan.
Pajero vs Datsun
Sebelumnya, tabrakan mobil antara Mitsubishi Pajero vs Datsun terjadi di Bandar Lampung, Sabtu, 15 Juni 2019.
• Sopir Bus Diserang Penumpang, 12 Orang Tewas dalam Tabrakan Beruntun di Tol Cipali
Tabrakan adu kambing Pajero vs Datsun terjadi tepatnya di depan kantor DPRD Bandar Lampung.
Selain Pajero vs Datsun, ada juga motor Yamaha Vixion yang terlibat dalam kecelakaan tersebut.
Seluruh pengemudi dari korban kecelakaan tersebut langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) A Dadi Tjokrodipto, Bandar Lampung.
Pengemudi Yamaha Vixion, Hendro Saputra mengungkapkan, kedua mobil melaju dari arah berlawanan.
“Mobil Pajero itu dari atas, posisinya agak di tengah dan mobil Datsun dari bawah, pas di depan Kantor DPRD terjadilah tabrakan itu,” Kata warga asal Kota Agung tersebut.
Mobil yang mengalami kecelakaan langsung diamankan oleh kepolisian dengan diderek oleh mobil khusus.
Kasat Lantas Polresta Bandar Lampung AKP Reza Khomeini mengungkapkan, korban jiwa tidak ada dalam peristiwa adu kambing Pajero vs Datsun tersebut.
Menurut Reza Khomeini, kecelakaan terjadi di Jalan Basuki Rahmat sekitar pukul 08.40 WIB.
Mobil Mitsubishi Pajero dikendarai A Gunarto Jaya (75).
Ia merupakan warga Kelurahan Kaliawi Bandar Lampung.
Sementara, mobil Datsun Go dikemudikan Padlilah (49), warga Kelurahan Sukajawa Bandar Lampung.
• Video Detik-detik Pria Melompat dari Bus yang Oleng di Turunan Terjal, Berakhir Tabrakan Beruntun
Adapun, pengendara Yamaha Vixion bernama Hendro Saputra (24), sipir Lapas Tanggamus.
"Hanya luka ringan untuk pengendara Yamaha Vixion dan dilakukan observasi untuk pengemudi Datsun karena mengalami sesak napas akibat terbentur setir," jelas Reza, Sabtu (15/6/2019) siang. (tribunlampung.co.id/kiki adipratama)