Kapal Tabrak Dermaga di Pelabuhan Tanjung Emas, Crane Roboh Timpa Truk-truk Kontainer
Sebuah kapal menabrak dermaga di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Minggu (14/7/2019).
lihat foto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Sebuah kapal menabrak dermaga di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Minggu (14/7/2019).
Peristiwa tersebut diketahui dari sejumlah video yang beredar di media sosial (medsos).
Dalam video yang beredar, kapal menabrak dermaga di Pelabuhan Tanjung Emas merupakan kapal barang pengangkut peti kemas atau container ship.
Kapal terlihat membawa ratusan peti kemas.
Kapal menabrak dermaga TPKS (Terminal Peti Kemas Semarang).
Akibatnya, alat berat derek atau crane roboh menimpa truk-truk kontainer yang berada di lokasi.
"Betul, kejadian sekitar pukul 17.00 WIB. Sekarang lokasi sudah disterilkan," terangnya kepada Tribunjateng.com.
• 2 Kapal Ferry Tabrakan di Dekat Pelabuhan Merak, 1 Orang Tercebur ke Laut Belum Ditemukan
Masih belum diketahui, apakah ada korban dalam kejadian ini.
Narasumber menyatakan, ia belum mengetahuinya karena lokasi langsung tertutup sesaat setelah insiden tersebut terjadi.
Sebelumnya di perairan dekat Pelabuhan Merak, 2 kapal ferry tabrakan pada Senin (22/4/2019) pukul 16.30 WIB.
Satu orang terjatuh ke laut dalam peristiwa tersebut.
Adapun, orang terjatuh ke laut merupakan seorang anak buah kapal (ABK).
Sementara, peristiwa kapal ferry tabrakan terjadi di perairan dekat Pelabuhan Merak, Banten.
Petugas SAR ASDP Cabang Merak, Ratmiadi mengatakan, peristiwa kedua kapal ferry tabrakan terjadi saat KMP Windu Karsa Dwitiya akan keluar alur pelabuhan.
Kapal itu bertabrakan dengan KMP Virgo 18 yang akan masuk alur pelabubahan Merak.
• Kapal Goyang, Mobil Toyota Avanza Jatuh ke Laut Tak Jauh dari Pelabuhan Bakauheni
Peristiwa terjadi di sekitar brige water.
"Satu orang ABK (Mualim) KMP WKD jatuh ke laut."
"Tim melakukan pencarian sejak pukul 16.30 WIB sampai 20.00 WIB."
"Namun hasilnya, korban belum diketemukan," jelas Ratmiadi, Senin (22/4/2019) malam.
Selain satu orang ABK kapal KMP WKD, jatuh ke laut, terus Ratmiadi, satu penumpang kapal juga mengalami luka akibat benturan kapal.
Penumpang luka tersebut sudah dibawa ke RS Krakatau Steel.
"Para penumpang memang sempat panik."
"Namun semua sudah dievakuasi dengan selamat," terang Ratmiadi.
KMP WKD mengalami robek pada anjungan sebelah kanan.
Sedangkan, KMP Virgo 18 mengalami kerusakan pada bagian buritan.
• Penumpang KMP Mutiara Persada II Lakukan Aksi, Kesal Kapal Tak Kunjung Bersandar
KMP WKD yang hendak bertolak ke Bakauheni pun terpaksa kembali sandar di dermaga I dan penumpang dievakuasi.
"Kasus ini dalam penyelidikan pihak otoritas kesyahbandaran pelabuhan dan otoritas keselamatan penyeberangan," terang Ratmiadi.
Terpisah, Kepala Basarnas Banten Zaenal Arifin mengatakan, ABK yang terjatuh tersebut diduga akibat benturan kedua kapal.
Sampai saat ini, belum diketahui penyebab tabrakan tersebut.
KMP Windu Karsa diketahui hendak menuju Bakauheni dan KMP Virgo 18 mengarah ke Merak.
Untuk penumpang KMP Windu Karsa, evakuasi dilakukan karena khawatir akan terjadi kebocoran.
"Proses evakuasi, khawatir ada kebocoran, makanya kita evakuasi," tuturnya.
Mualim Ditemukan
Mualim I KMP Windu Karsa Dwitya yang tercebur ke laut saat insiden tabrakan dengan KMP Virgo 18 di perairan pelabuhan Merak, pada Senin (22/4/2019) sore, berhasil ditemukan.
Menurut petugas SAR PT ASDP cabang Merak, Ratmiadi, korban ditemukan sekitar 1 mil barat Pulau Merak Besar.
Korban ditemukan oleh tim SAR gabungan dari Basarnas Banten, sekitar pukul 08.20 wib, Rabu (24/4/2019).
“Jasad korban langsung dievakuasi menggunakan perahu karet tim SAR dan segera dibawa ke RS Krakatau Medica menggunakan ambulan ASDP,” ujarnya kepada Tribunlampung.co.id.
Seperti diketahui dua kapal ferry lintasan selat Sunda, KMP Windu Karsa Dwitya (WKD) dan KMP Virgo 18 bersenggelan di alur masuk pelabuhan Merak Banten pada Senin (22/4/2019) sore kemarin.
Insiden ini bermula saat KMP WKD yang hendak bertolak berlayar menuju pelabuhan Bakauheni.
Namun pada saat bersamaan KMP Virgo 18 masuk alur menuju pelabuhan Merak untuk sandar di dermaga 3.
Kedua kapal ferry bersenggolan disekitar brige water dermaga 1 Merak.
Satu ABK KMP WKD yakni mualim I tercebur ke laut. Dan hingga kini masih dalam pencaharian tim SAR.
• Tarif Kapal Eksekutif 2019 di Dermaga Eksekutif Pelabuhan Merak dan Pelabuhan Bakauheni
Sedangkan 1 penumpang kapalyang terbentur dan mengalami luka dibawa ke RS Krakatau Steel, Serang Banten.
KMP WKD mengalami robek pada anjungan sebelah kanan. Sedangkan KMP Virgo 18 mengalami kerusakan pada bagian buritan.
Insiden ini masih dalam pemeriksaan dan penyelidikan pihak kantor Syahbandar pelabuhan Merak, Banten.
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul BREAKING NEWS: Kapal Barang Pengangkut Peti Kemas Tabrak Dermaga TPKS Tanjung Emas Semarang
