Gempa Banten
Gempa Sumur Baten, Warga di Kotabumi, Liwa, dan Pesisir Utara Lari Keluar Rumah
Gempa Sumur Baten, Warga di Kotabumi, Liwa, dan Pesisir Utara Segera Keluar Rumah
Penulis: sulis setia markhamah | Editor: taryono
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDARLAMPUNG - Masyarakat Dusun Serdang, Kelurahan Way Mengaku, Balik Bukit, Lampung Barat lari berhamburan keluar rumah karena merasakan goncangan gempa yang cukup kuat Jumat (2/8/2019) malam sekitar pulul 7 lewat.
"Kaget lagi santai sama keluarga di ruang tengah kok tau-tau gempa kenceng banget," ungkap Elva Setiawati, PNS Lambar ini kepada Tribun via whatsapp.
Bahkan terdengar suara teriakan warga lainnya meminta semuanya keluar rumah.
"Ada yang teriak gempa gempa, lari. Pas keluar udah banyak warga yang pada kumpul di jalan, sekitar satu menit gempanya," paparnya.
Namun begitu saat ini warga sudah kembali ke rumahnya masing-masing dan hanya satu dua orang yang masih berada di luar rumah.
Warga lainnya Aristia mengaku panik saat getaran gempa terjadi. Diakuinya sempat ada trauma karena pernah ada gempa besar di Lambar 1994 silam.
"Mudah-mudahan hanya getaran saja. Agak trauma nginget dulu pas masih kecil juga pernah kena gempa dasyat," kata Aris.
Warga Pesisir Utara, Kabupaten Pesisir Barat Sumarjo juga mengaku merasakan getaran gempa yang cukup kuat.
Saat ini dirinya juga masih waspada menunggu perkembangan imbauan dari pihak pemerintah setempat. Dia berharap tidak berpotensi menimbulkan tsunami.
"Ini masih siaga nunggu perkembangan informasi resmi," ucapnya.
BMKG merilis, gempa sendiri bersumber 237 kilometer barat daya Serang Banteng dengan kekuatan 7,4 SR. gempa berpotensi menimbulkan tsunami.
Kotabumi Juga KERASA Gempa Malam Ini
Sementara itu Ardi warga Kotabumi Lampung Utara juga merasakan getaran gempa.
"Tadi sempat kira kepala pusing. Tapi pas dilihat di televisi siaran langsung bilang goyang, saya langsung beranggapan gempa," jelasnya.
Getaran yang dirasakan cukup kuat. Bahkan meja di kantornya sempat bergerak.
Senada dikatakan Novi warga lainnya juga merasakan getaran gempa juga. Namun getaran dirasa tidak terlalu kuat olehnya. "kita dapat getaran dikit aja," ujarnya.
(Tribunlampung.co.id/ Sulis Setia M/Anung Bayuardi)