Gempa Banten
Warga Sumur Berhamburan Saat Gempa Banten, Masih Trauma Tsunami Banten Desember 2018
Ratusan warga Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang berhamburan keluar rumah saat gempa Banten dengan magnitudo 7,4 mengguncang wilayah mereka, Jumat
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Ratusan warga Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang berhamburan keluar rumah saat gempa Banten dengan magnitudo 7,4 mengguncang wilayah mereka, Jumat (2/8/2019).
Gempa tercatat terjadi sekitar pukul 19.03 WIB.
Sebagian besar warga sedang berada di dalam rumah saat gempa terjadi.
Warga berhamburan keluar rumah begitu merasakan gempa yang cukup lama.
"Saya siap-siap mau ke masjid, eh dinding rumah terdengar gemeretek, ternyata gempa, saya langsung panik gendong anak keluar sama istri," kata Jumhari saat dihubungi Kompas.com, Jumat.
Jumhari mengatakan, saat ini, warga masih berkumpul di jalanan dekat pusat Kecamatan Sumur.
Warga menunggu informasi selanjutnya mengenai gempa.
Saat ini, situasi di pusat kota gelap gulita lantaran listrik padam.
• Gempa Magnitude 7,4 Guncang Sumur Banten, Berpotensi Tsunami
Jumhari mengatakan, warga tengah panik lantaran khawatir terjadi tsunami seperti akhir Desember lalu.
Saat ini, banyak warga yang sudah meninggalkan rumahnya yang tidak jauh dari bibir pantai, karena khawatir ada tsunami.
"Apalagi ada peringatan dini tsunami, kami menjauh dari bibir pantai," kata Jumhari.
Berdasarkan data dari BMKG, gempa Banten bermagnitudo 7.4 mengguncang wilayah barat Pulau Jawa dan sekitarnya.
Gempa berpusat di 7.54 LS,104.58 BT, 147 kilometer barat daya Sumur, Banten.
Pusat gempa Banten di kedalaman 10 kilometer.
BMKG Rilis Peringatan Tsunami