6 Orang Kuat di Belakang Presiden Jokowi, Ada 3 Jenderal Purnawirawan
6 Orang Kuat di Belakang Presiden Jokowi, Ada 3 Jenderal Purnawirawan TNI/Polri
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - 6 Orang Kuat di Belakang Presiden Jokowi, Ada 3 Jenderal Purnawirawan.
Presiden Joko Widodo kembali terpilih sebagai presiden untuk kedua kalinya.
Berpasangan dengan Ma'ruf Amin, Jokowi mampu mengalahkan rival abadinya Prabowo Subianto yang berpasangan dengan Sandiaga Uno.
Menjelang pelantikan, Jokowi dan Ma'ruf Amin kini tengah sibuk memilah siapa saja orang-orang yang pantas duduk di kabinetnya.
Dalam mengambil keputusan, tentu Jokowi dan Ma'ruf Amin tidak sendiri.
Mereka memiliki tim dan penasehat sendiri yang bisa memberikan saran dan masukan mengenai sosok yang cocok jadi menteri.
Dari pengamatan pengamat politik Refly Harun, ada enam orang kuat yang berada di lingkaran Presiden Joko Widodo.
Bahkan ketokohan orang-orang tersebut melebihi pembantu Jokowi yang lain.
Dari para tokoh ada tiga jenderal purnawirawan yang memiliki peran penting dalam pemerintahan Jokowi.
Mereka diantaranya adalah Menko Maritim Luhut Binsar Panjaitan, Ketum Partai Nasdem Surya Paloh, Wapres Jusuf Kalla, Mantan Kepala BIN terdahulu, Hendropriyono, serta Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri, dan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan yang disebut Refly satu paket.
"Ada orang-orang kuat di lingkaran Jokowi yang ketokohannya bisa melebihi pembantu Jokowi lainnya.
Di situ ada Surya Paloh, ada Hendropriyono, ada Jusuf Kalla, ada Luhut, Megawati. Mega itu satu paket dengan BG (Budi Gunawan)," ungkap Refly di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (3/8/2019).
• Daftar Nama Menteri Sudah Dikantongi Jokowi, Sosok Muda Jadi Sorotan
Menurut Ahli Hukum Tata Negara ini, keenam orang ini memiliki kekuatan dan pengaruh lebih besar ketimbang elite-elite politik lainnya.
Artinya, kemungkinan keputusan-keputusan yang diambil Jokowi dalam penyusunan kabinetnya nanti, ada andil pengaruh dari mereka.
Terkhusus bagi BG, Refly menilai kedekatan BG dengan PDI-P adalah sesuatu yang sudah menjadi rahasia umum.