Sempat Rusak Parah, 2 Jembatan Penyeberangan di Bandar Lampung Sudah Diperbaiki

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Dinas Perhubungan Bandar Lampung memastikan seluruh Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) di Kota Tapis Berseri sudah aman dilewati. Khususnya JPO yang sebelumnya rusak parah.

"Insya Allah seluruh JPO sudah aman dilalui. Terutama JPO yang rusak, lantai dan tangganya sudah diperbaiki," kata Kepala Dishub Bandar Lampung Ahmad Husna, Minggu (4/8/2019).

Husna memastikan dua JPO yang rusak parah telah diperbaiki. Pertama, JPO di dekat Ramayana, Jalan Raden Intan, Tanjungkarang Pusat. Kedua, JPO di dekat Rumah Makan Garuda, Jalan RA Kartini.

"Atas perintah Wali Kota Herman HN, JPO harus diperbaiki secepatnya. Sekarang sudah selesai diperbaiki dan sudah bisa dilalui pejalan kaki," ujarnya.

Husna mengungkapkan JPO Ramayana telah diganti tangga dan lantainya.

"Lantainya 100 persen diganti, tangganya 80 persen diganti. Begitu juga tiang penyangga, sudah diganti," katanya.

Begitu pula JPO di dekat Rumah Makan Garuda, Jalan RA Kartini, yang telah selesai diperbaiki.

"JPO di Jalan Kartini juga sudah direhab dan dicat, sehingga aman dilalui pejalan kaki untuk menyeberang," ujar Husna.

Sejumlah warga bersyukur JPO yang rusak telah diperbaiki.

"Enak sih udah bisa dipakai lagi. Jadi nggak perlu nyeberang lewat bawah (jalan raya). Soalnya ramai (kendaraan), susah kalau lewat bawah," kata Heni.

Junati (21), warga Kecamatan Sukarame, juga bersyukur JPO sudah diperbaiki. Ia mengaku sering memanfaatkan JPO untuk menyeberang.

"Syukurlah. Daripada lewat bawah, takut. Kan jauh lebih aman dan nyaman kalau sudah diperbaiki," ujarnya. 

Ke depan, Dishub Bandar Lampung akan melakuan perawatan JPO-JPO yang ada. Caranya dengan pengecekan secara berkala kondisi JPO.

"Kami akan melakukan pemeriksaan secara berkala," kata Kepala Dishub Bandar Lampung Ahmad Husna.

Apabila ditemukan ada kekurangan di JPO saat pengecekan, dishub akan menyampaikan kepada pihak berwenang agar diperbaiki. 

(Tribunlampung.co.id/Eka Ahmad Sholichin)