Berita Perseru Badak Lampung Terbaru - Suporter Persebaya, Bonek Sudah Tiba di Lampung

Ali menginformasikan bahwa sejumlah basis suporter Persebaya, Bonek, sudah tiba di Lampung sedari Kamis, 15 Agustus 2019.

“Sudah kita sambut dari 3 hari lalu. Mereka datang estafet, sekarang kurang lebih sudah datang 80 orangan. Itu kloter pertama yang baru hadir,” tandasnya.

Torres Dibangku Cadangkan, Pindah ke PSM Makassar?

Akhiri puasa kemenangan saat melawat ke kandang Bhayangkara FC, laga The Guardian vs Laskar Saburai menyisakan pertanyaan yang mencuat ke publik khususnya di kalangan fans Perseru BLFC.

Pasalnya pertandingan yang dimainkan pada Jumat, 16 Agustus 2019, Pelatih Kepala Perseru BLFC, Milan Petrovic tidak memasukkan nama sang bomber, Francisco Torres sebagai starting eleven.

Milan lebih memilih Melcior Leideker Majefat, untuk menemani striker kawakan, TA Mushafry di barisan depan Laskar Saburai.

Pemain yang memiliki nama lengkap Francisco Wagsley Rodrigues de Sousa Filho tersebut, harus bermain dari duduk dibangku cadangan setelah menggantikan Mushafry di menit ke-58.

Sebagaimana yang diketahui, Torres selalu menjadi pilihan utama dikala tim berjuluk Laskar Saburai itu ditukangi Pelatih Jan Saragih.

Tak ayal, keputusan Milan di pertandingan ini mengundang pertanyaan dari publik.

Terlebih, dalam bebarapa waktu terakhir, seiring dibukannya jendela transer partengahan musim Liga 1 2019. Berhembus rumor bahwa Francisco Torres tengah dilirik oleh PSM Makassar.

Bahkan, beredar kabar jika hubungan striker benomer punggung 9 tersebut dengan Pelatih Milan Petrovic tengah tidak harmonis.

Dalam berita Perseru Badak Lampung terbaru, Manajer Tim Perseru BLFC, Dany Aulia dengan tegas menampik rumor yang tengah beredar, ia menyebut bahwa kedua hal itu hanyalah isapan jempol belakang.

Hingga saat ini, tidak ada satupun klub di Liga 1 yang sedang melakukan pendekatan untuk meminang Torres.

Dany juga memastikan sejauh ini hubungan antara pelatih Milan dengan Torres baik-baik saja, bahwa tidak diturunkannya sang juru gedor di pertandingan tersebut, merupakan murni sebagai bentuk strategi tim untuk menundukkan perlawanan The Guardians

“Itu dalam rangka strategi pelatih dan ada rotasi di tim, serta memberikan kesempatan juga sama pemain lain nya untuk bermain.”