Tribun Bandar Lampung

Setelah Dirawat di RSUAM, Satu Pelaku Curanmor yang Diamuk Massa Meninggal Dunia

Sempat dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM), satu dari dua pelaku curanmor yang diamuk massa hembuskan nafas terakhir.

Penulis: hanif mustafa | Editor: Teguh Prasetyo
TribunLampung/Istimewa
Salah satu dari dua pelaku curnamor yang doamu massa meninggal dunia. 

Laporan Reporter Tribun Lampung Hanif Mustafa

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Sempat dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM), satu dari dua pelaku curanmor yang diamuk massa hembuskan nafas terakhir.

Dua pelaku curanmor yang sempat jadi bulan-bulanan warga diketahui bernama Hermasyah (37) dan Wandi (25), warga Lampung Timur.

Setelah gagal mengambil sepeda motor yang diincarnya, Minggu 1 September 2019, keduanya menjadi sasaran amukan massa.

Keduanya pun terpaksa di bawa ke Rumah Sakit Abdul Moeloek untuk dirawat lantaran luka yang dialami keduanya setelah jadi korban amukan massa.

Namun salah nyawa satu pelaku yakni Hermasyah yang mengalami luka serius di kepalanya tak terselamatkan.

Kabag Humas RSUDAM, Akhmad Sapri mengatakan jika salah satu pelaku atas nama Hermansyah meninggal dunia.

"Ya satu pelaku yang mangalami luka serius dikepala meninggal," ujarnya, Senin 2 September 2019.

Kata Safri, Hermansyah meninggal sekitar pukul 22.00 wib.

Pelaku Curanmor 3 Kali Lempar Tembakan dan Ancam Warga, Akhirnya Dimassa hingga Tak Sadarkan Diri

"Ya semalam langsung dibawa oleh keluarganya," katanya.

Disinggung soal pelaku lain, Safri mengatakan saat ini masih dalam perawatan pihaknya.

"Tapi akan dipindahkan ke RS Bhayangkara," tandasnya.

Sebelumnya diberitakan, terjadi aksi pencurian dengan kekerasan dengan cara merusak kunci stang motor di Jalan Nila, Perum Nilakandi, Bumi Waras, Minggu 1 September 2019.

Saat pelaku mendorong sepeda motor incarannya, ada seseorang yang mempergoki dan berteriak tolong.

Salah satu pelaku menembakan senjata api rakitan kepada warga tersebut namun meleset dan warga tersebut menabrakkan motor ke arah pelaku.

Kedua pelaku pun lari kearah Perumahan Nila Kandi namun terdesak setelah massa berkumpul.

Sebelum diamuk oleh massa, kedua pelaku sempat membuang tembakan ke arah massa sebanyak dua kali.

(tribunlampung.co.id/hanif mustafa)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved