Tribun Bandar Lampung
9 Provinsi Ikuti Lomba Permainan Tradisional FL2SN
Sebanyak sembilan provinsi mengikuti lomba permainan tradisional Festival Lomba dan Seni Siswa Nasional (FL2SN) ke XVI.
Penulis: Bayu Saputra | Editor: martin tobing
Laporan Wartawan Tribun Lampung Bayu Saputra
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Sebanyak sembilan provinsi mengikuti lomba permainan tradisional Festival Lomba dan Seni Siswa Nasional (FL2SN) ke XVI.
Koordinator lomba permainan tradisional dan dosen FKIP Unila Erizal Barnawai menjelaskan, tim yang berpartisipasi yakni, Provinsi Lampung, Jawa Tengah, Sumatera Selatan, Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Sumatera Barat (Sumbar) bertanding, Selasa (17/9/2019).
Provinsi lainnya yaitu DI Yogyakarta, DKI Jakarta, Kalimantan Barat (Kalbar), Lampung dan Kalimantan Utara (Kaltara) akan bertanding Rabu besok. “Ketentuan lomba setiap provinsi hanya boleh tampil 15 menit dan maksimal hanya empat orang saja yang pentas diatas panggung. Peserta rata-rata mengusung kesenian tradisional daerahnya sendiri, paparnya.
• 1.496 Siswa SMA/SMK Se-Nusantara Ikut FL2SN 2019 di Lampung
Erizal mencontohkan, Jawa Tengah menampilkan permainan Ngarumpat Bebraya. Kontingen Sumsel mengusung tema permainan wong kito, NTB presean, Sumbar (talempong pakcik, sapu-sapu rangi, cak cak mimin dan takena-kena).
“Penilaian dewan juri mencakup tujuan permainan, memenuhi segala unsur tidak, dan juga memiliki tujuan apa dalam lomba itu yang dikaitkan dengan era saat ini,” paparnya.
Kasbudit Peserta Didik Direktorat PSMK Kemendikbud Nur Widyani menjelaskan, lomba permainan tradisional ini digelar untuk melestarikan budaya hingga menjaga kearifan lokal.
"Jadi memang baru tahun ini kita lombakan permainan tradisional tersebut. Sehingga anak-anak saat ini tahu dengan sejarahnya termasuk permainan tersebut," katanya. (*)