Jadwal Persib - Laga Persib Bandung vs Arema FC Ditunda, Pemain Harap Main di Bulan Ini

Namun, ia mengharapkan laga kontra Singo Edan bisa dilaksanakan di penghujung kompetisi atau bulan Desember.

"Kami gak tahu kapan lawan Arema. Kita sebagai pemain harus siap. Tapi kalau lebih bagus Desember lawan Arema," katanya.

Nasi sudah menjadi bubur, Ardi Idrus lebih memilih fokus kepada pertandingan selanjutnya menghadapi Madura United.

"Sekarang kami fokus lawan Madura. Kami harus cari poin lagi pokoknya di setiap pertandingan. Meski berat lawan Madura, tapi harus optimis. Hari Sabtu kami game internal seperti biasa," katanya.

PT Liga Indonesia Baru (LIB) resmi menunda jadwal Persib, pertandingan antara Persib Bandung melawan Arema FC, pada pekan ke-21.

Tidak keluarnya izin keramaian dari kepolisian menjadi alasan laga Persib Bandung vs Arema FC urung digelar.

Polisi berdalih, situasi politik nasional yang terjadi saat ini tidak memungkinkan untuk dikeluarkannya izin menggelar pertandingan Persib Bandung vs Arema FC di Kabupaten Bandung.

Hingga saat ini, PT Liga Indonesia Baru (LIB) belum mengeluarkan jadwal baru, untuk laga Maung Bandung melawan Singo Edan tersebut.

Pada jadwal Liga 1 2019, pekan ke-21, sebenarnya ada tiga pertandingan.

Selain Persib melawan Arema, masih ada laga antara Barito Putera dan Persebaya yang digelar di Stadion Demang Lehman, Kalimantan Selatan.

Kemudian, laga antara Bhayangkara FC melawan Persela Lamongan yang digelar di Stadion Surajaya, Lamongan. Dari tiga pertandingan tersebut, hanya Persib Bandung yang ditunda.

Kapten tim Persib Bandung, Supardi, mengaku bingung dengan kondisi ini.

Namun, sebagai pemain, Supardi mengaku, tidak bisa berbuat banyak dan hanya bisa menerima keputusan yang sudah diambil.

"Ya pernah, seperti ini (pertandingan ditunda)," kata Supardi.

"Sebelumnya sudah pernah terjadi juga, tapi ya kami memahami keadaan dan situasi, sekarang kami tidak memaksakan juga, cuma yang kami bingungnya itu kenapa cuma di Bandung?" kata Supardi.

"Pertandingan lain tetap lanjut, itu mungkin ada kondisi khusus di Bandung," ucap Supardi.