Tambah 60 Jabatan Baru bagi Pati TNI, Jokowi Ungkap Alasannya
Tambah 60 Jabatan Baru bagi Perwira Tinggi atau Pati TNI, Jokowi Ungkap Alasannya
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Presiden Joko Widodo menyatakan pemerintah telah menambah 60 jabatan baru bagi perwira tinggi TNI.
Hal itu disampaikan Jokowi dalam pidatonya di HUT TNI ke-74 di Taxi Way Echo Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Sabtu (5/10/2019).
Jokowi mengatakan, hal tersebut merupakan bagian dari upaya pemerintah menjadikan TNI semakin profesional.
"Pemerintah terus berkomitmen untuk meningkatkan profesionalisme TNI. Pemerintah telah menambahkan 60 jabatan perwira tinggi baru untuk mengoptimalkan peran prajurit," ujar Jokowi.
• Ciri-ciri Mayat Tanpa Kepala yang Ditemukan di Cianjur
Selain itu, pemerintah juga menambah alat utama sistem pertahanan (alutsista) untuk TNI agar target kekuatan pokok minimum (minimum essential force) terpenuhi.
Jokowi menambahkan, peningkatan kemandirian industri pertahanan nasional juga terus diusahakan sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang No.16 tahun 2012.
"Kita juga terus meningkatkan kualitas pendidikan dan latihan prajurit TNI untuk mendukung profesionalisme prajurit," lanjut Kepala Negara.
• Jenderal Purn Gatot: Kalau TNI-Polri Dibenturkan, Presiden Akan Kehilangan 2 Tangan
Presiden Jokowi menjadi inspektur upacara HUT TNI ke-74 di Taxi Way Echo Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta.
Jokowi didampingi istrinya, Iriana Joko Widodo, beserta Wakil Presiden Jusuf Kalla dan istrinya, Mufidah Jusuf Kalla.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jokowi: Pemerintah Telah Tambah 60 Jabatan untuk Perwira Tinggi TNI", https://nasional.kompas.com/read/2019/10/05/14225581/jokowi-pemerintah-telah-tambah-60-jabatan-untuk-perwira-tinggi-tni.