Tribun Bandar Lampung
Musim Kemarau Diprediksi Akan Berakhir, Pemprov Lampung Minta BPBD Lakukan Ini
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi musim kemarau akan berakhir pada November 2019.
Penulis: kiki adipratama | Editor: Reny Fitriani
Laporan Reporter Tribunlampung Kiki Adipratama
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDARLAMPUNG - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi musim kemarau akan berakhir pada November 2019.
Berdasarkan hal tersebit Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung turut menghimbau agar semua pihak mewaspadai timbulnya bencana banjir dan longsor.
Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Taufik Hidayat mengatakan jika BMKG memprediksi musim kemarau akan berakhir pada November 2019, untuk itu perlu diwaspadai masuknya musim penghujan.
"Karena itu berdampak pada timbulnya bencana banjir dan tanah longsor di beberapa daerah seperti Tulang Bawang, Tulang Bawang Barat, Lampung Selatan, Lampung Tengah, Lampung Utara, Pesawaran dan beberapa daerah lainnya," paparnya via Whats App Senin (7/10/2019).
Oleh karena itu, ia minta jajaran Badan Penanggunalangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Lampung untuk melakukan langkah-langkah antisipasi dan mengevaluasi sejauhmana kesiapan seluruh unsur yang terlibat.
• Gerimis hingga Hujan Deras Guyur Natar dan Sekitarnya
baik dari unsur Pemerintah Daerah Provinsi dan Kab/Kota, TNI dan Polri maupun organisasi masyarakat, sehingga dapat meminimalkan dampak bencana baik jiawa maupun materil.
"Upaya mitigasi bencana melalui pengurangan resiko bencana harus dilakukan secara terencana, terpadu dan berkesinambungan," tegas nya.
Sebab, terus dia, bulan Oktober ini adalah peringatan Bulan Pengurangan Resiko bencana (Bulan PRB) Tahun 2019 dimana puncak acara akan dilaksanakan secara nasional di Provinsi Bangka Belitung (Tribunlampung.co.id/Kiki Adipratama)