Live Streaming TV Online Persib Bandung vs PSIS Semarang Mulai Jam 18.00 WIB

Yakin Menang

Dilansir Kompas.com, kembali bermain di hadapan Bobotoh, sebutan suporter Persib, menjadi motivasi tersendiri bagi skuad berjulukan Maung Bandung untuk mengamankan tren positif.

Persib memiliki catatan bagus kala bertemu dengan PSIS Semarang dalam lima pertemuan terakhir.

Maung Bandung menang empat kali dan kalah sekali ketika bertemu dengan Laskar Mahesa Jenar, julukan PSIS Semarang.

Satu-satunya kekalahan Persib kala melawat ke kandang PSIS di pentas Liga 1 2018.

Kala itu mereka kalah dengan skor telak 0-3. Namun, pelatih Robert Rene Alberts yakin anak asuhnya bisa bermain maksimal dan memenangi pertandingan.

Hal itu melihat performa Febri Hariyadi cs yang sedang on fire meski bermain di luar kandang.

"Kami harus bisa menunjukkan permainan yang sama bagusnya saat kami bertanding di luar Bandung dan tentunya untuk mendapatkan tiga poin," kata Robert Rene Alberts dikutip situs resmi klub.

"Kami sudah melihat pergerakan para pemain saat berlatih. Semua melewati recovery dengan sangat cepat, dan itu adalah sinyal positif bahwa tim ingin melanjutkan tren (kemenangan) ini," sambung sang pelatih.

Bagi Robert, laga ini bakal bergulir dengan sengit.

Sebab, Persib maupun PSIS sedang dalam nuansa bagus.

PSIS baru saja mengalahkan PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo pekan lalu dengan skor telak 3-0.

Pelatih berusia 64 tahun itu menilai permainan PSIS saat melawan PSS Sleman sangat mobile ditambah lini bertahan yang cukup rapat.

"Kami sudah bersiap untuk melakoni laga nanti dan akhirnya kami bisa bermain lagi di Bandung. Kami sudah tak sabar untuk bermain di depan Bobotoh," pungkas eks pelatih PSM Makassar dan Arema FC ini.

Berikut lima pertemuan terakhir Persib Bandung kontra PSIS Semarang di semua kompetisi:

PSIS Semarang 0-1 Persib Bandung (21/7/2019)

PSIS Semarang 3-0 Persib Bandung (18/10/2018)

Persib Bandung 1-0 PSIS Semarang (8/7/2018)

PSIS Semarang 0-2 Persib Bandung (28/4/2009)

Persib Bandung 3-1 PSIS Semarang (22/9/2008)

(Tribunlampung.co.id)