Kapolri Berang Lihat Kapolres Ngobrol saat Dirinya Beri Arahan, Berujung Sanksi Pencopotan

Bahkan Idham langsung mengeluarkan perintah mencopot kapolres dari jabatannya

Editor: wakos reza gautama
tribunnews.com
Ilustrasi - Komjen Pol Idham Aziz. Sosok Jenderal Polisi Calon Kapolri Baru, Pernah Sama Tito Karnavian Lumpuhkan Gembong Teroris. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, JAKARTA - Kapolri Jenderal Idham Aziz berang melihat kelakuan anggotanya.

Idham marah saat melihat salah satu kapolres asyik ngobrol ketika dirinya sedang memberi arahan.

Idham langsung menegur kapolres tersebut.

Bahkan Idham langsung mengeluarkan perintah di tempat mencopot sang kapolres dari jabatannya.

Ini terjadi saat Kapolri Jenderal Pol Idham Aziz memberi arahan dalam rapat resmi nasional apel kesiagaan Kesatuan Wilayah (Kasatwil) 34 Kapolda dan 600-an Kapolres se-Indonesia di Depok, Jawa Barat, saat HUT Brimob, Kamis (14/11/2019) lalu.

Kapolres Kampar Provinsi Riau, AKBP Asep Darmawan yang ditegur terbuka oleh Kapolri.

Empat hari kemudian, Asep resmi dicopot dari jabatan yang baru dua bulan dia emban.

Surat perintah pencopotan Asep oleh Kapolri turun dengan nomor telegram; ST 3094 IX KEP 2019, tertanggal Senin 18 November 2019.

Surat resmi itu diteken Asisten Sumber Daya Manusia (SDM) Mabes Polri Irjen Pol Dr Eko Indra Heri, Senin (18/11/2019) pagi.

Untuk kepentingan pemeriksaan, dengan status terperiksa, Asep kini diparkir sementara sebagai periwira Pelayanan Masyarakat (Yanma) di Mabes Polri.

Pengganti sang kapolres adalah Kepala Sub Direktorat III Direktur Kriminal Umum (Ditkrimum) Polda Riau AKBP Muh Kholid.

Dua bulan lalu, 25 september 2019, AKBP Asep menjabat Kasubdit II Dirkrimum Polda Riau.

Kala itu Asep menggatikan AKBP Andri Ananta Yudhistira SIK, MH.

Markas Besar Polri di Jakarta, Senin (18/11/2019), melansir pencopotan Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Asep Darmawan (44).

"Ya betul (karena ngobrol). Nanti tindak lanjutnya (apa ada hukuman disiplin atau etik) menunggu keputusan hasil pemeriksaan dan sementara dimutasikan dulu ke Mabes,” kata Irjen Eko Indra.

Halaman
12
Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved