150 Peserta Ikuti Upacara Pembentukan Kader Bela Negara Bagi Tokoh Adat Lampung
Brigjen TNI Herman Jatmiko dalam paparannya menyebutkan, bela negara merupakan suatu upaya membangun karakter bangsa.
Penulis: Advertorial Tribun Lampung | Editor: Noval Andriansyah
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, NATAR - Upacara pembukaan Pembentukan Kader Bela Negara Bagi Tokoh Adat Provinsi Lampung Tahun 2019, berlangsung diruangan Batalyon Infanteri 143/TWEJ setempat diikuti sekitar 150 peserta, Selasa 26 November 2019.
Brigjen TNI Herman Jatmiko dalam paparannya menyebutkan, bela negara merupakan suatu upaya membangun karakter bangsa.
Bela negara adalah sikap dan perilaku warga negara yang dijiwai kecintaannya terhadap negara kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD tahun 1945.
Brigjen TNI Herman Jatmiko menambahkan diklat hari ini merupakan agenda yang sangat penting sebagai upaya tingkatkan semangat nasionalisme melalui pelatihan bela negara yang menandakan bahwa tokoh adat Provinsi Lampung ini hidup, berjalan dinamis dan menanamkan jiwa kepemimpinan, ujarnya
Ada lima unsur nilai-nilai dasar Bela Negara:
1. Cinta tanah air.
2. Sadar berbangsa dan bernegara.
3. Yakin akan pancasila sebagai ideologi negara.
4. Rela berkorban demi bangsa dan negara.
5. Memiliki kemampuan awal bela negara.
Semuanya terformulasi sebagai kemampuan bela negara.
"Jika kita memiliki sikap bela negara yang kuat, ancaman dalam bentuk apapun, baik yang nyata maupun yang belum nyata, kita akan mampu mendeteksi, melihat cepat sedini mungkin potensi-potensi ancaman tersebut. Sehingga kita dapat mengambil langkah-langkah atau upaya apa yang harus kita terapkan,” kata Brigjen TNI Herman Jatmiko. (tribunlampung.co.id/adv)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/lampung/foto/bank/originals/150-peserta-ikuti-upacara-pembentukan-kader-bela-negara-bagi-tokoh-adat-lampung-3.jpg)