Uang Tak Cukup, Istri Zul Zivilia Sampai Minta ke Mertua Demi Hadiri Sidang Suami
Sejak suaminya ditahan, Retno mengaku harus menjadi tulang punggung keluarga menggantikan Zul Zivilia
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Istri Zul Zivilia, Retno Paradina rela berjualan online agar bisa membeli tiket pesawat untuk menghadiri sidang suaminya yang digelar di Jakarta.
Diketahui, Zul merupakan terdakwa kasus dugaan kepemilikan dan penyalahgunaan narkoba.
Namun, Retno kecewa setelah mengetahui sidang lanjutan suaminya kembali ditunda untuk keenam kalinya.
"Ya seperti kemarin-kemarin, saya berusaha menawarkan jualan ke teman-teman biar saya minta ke mertua juga enggak terlalu banyak kan kasian tiap minggu ngeluarin banyak duit," ucap Retno sambil menangis usai mendampingi Zul di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Utara, Jalan Gajah Mada, Jakarta Pusat, Senin (25/11/2019).
Sejak suaminya ditahan, Retno mengaku harus menjadi tulang punggung keluarga menggantikan Zul.
Bebannya semakin berat karena harus membeli tiket pesawat Makassar - Jakarta tiap kali menghadiri sidang Zul.
Diketahui, Retno dan Ayahnya berdomisili di Selayar, sebuah Kepulauan yang ada di Sulawesi Selatan.
Ayahanda Retno, Andi Bachtiar merupakan kuasa hukum Zul dalam kasus tersebut.
• Suami Dipenjara, Istri Artis Zul Zivilia Curhat Tak Punya Uang
Oleh karenanya, Retno dan Andi harus hadir setiap kali persidangan Zul digelar.
"Maksudnya kan juga saya kerjanya enggak gimana banget. Saya pekerjaannya jualan online saja," ucap Retno seraya meneteskan air mata.
Sejujurnya, Retno mengaku, merasa tak enak lantaran ia harus meminta tambahan ke mertuanya karena uangnya tak selalu cukup untuk membeli tiket pesawat.
Tapi apa boleh buat, Retno terpaksa melakukannya agar bisa mendampingi suami tercinta.
"Kayak minggu ini, saya minta tambahin sejuta (ke mertua), karena kemampuan saya sudah sampai segini aja minggu ini," tambahnya.
Oleh karena itu, Retno berharap sidang suaminya tak lagi ditunda pada minggu depan.
"Saya juga selain kebutuhan buat tiket sebetulnya masih ada kebutuhan yang lebih penting lagi," imbuhnya.