Selingkuh Dibalas Selingkuh, Fakta Baru Kasus Suami Pingsan Akibat Alat Vital Diinjak Istri

Sejumlah fakta baru terungkap pada kasus alat vital suami diinjak istri di Probolinggo, Jawa Timur.

tribunlampung.co.id/dodi kurniawan
Ilustrasi. Selingkuh Dibalas Selingkuh, Fakta Baru Kasus Suami Pingsan Akibat Alat Vital Diinjak Istri. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Sejumlah fakta baru terungkap pada kasus alat vital suami diinjak istri di Probolinggo, Jawa Timur.

Fakta-fakta itu muncul setelah pelaku Nur Faida (30) memberikan pengakuan di depan polisi.

Nur dilaporkan pihak keluarga suaminya, Syamsul Arifin (34), ke polisi.

Hal itu setelah aksinya injak alat vital suami.

Akibatnya, sang suami sampai pingsan dan dilarikan ke rumah sakit.

Di depan polisi, Nur mengaku sudah tak tahan dengan perlakuan suaminya.

Nur menceritakan, suaminya suka melakukan kekerasan terhadap dirinya.

Nur, warga Desa Kalibuntu, Kecamatan Kraksaan, juga mengaku ingin bercerai dengan suaminya tersebut.

Istri Dituduh Selingkuh, Alat Vitalnya Disiram Air Panas. Polisi Juga Amankan Pipa Besi

Janda Muda Diperkosa Pemuda 19 Tahun, Sempat Remas Kemaluan Pelaku Malah Dibalas Gigit

Hal itu lantaran Nur menganggap Syamsul tak mampu mencukupi kebutuhan keluarga sehari-hari.

Berikut, fakta kasus alat vital suami diinjak istri di Probolinggo.

1. Sudah 16 tahun menjadi suami istri

Nur mengaku sudah memendam sakit hati selama 16 tahun menjadi istri Syamsul.

Aksi pemukulan dan menginjak kemaluan alat vital itu dia anggap sebagai puncak kemarahannya.

"Dulu saat suami merantau ke Malaysia, pertengkaran urusan ekonomi."

"Sepulang dari Malaysia, cekcok lagi karena dia selingkuh."

"Saya membalas dengan selingkuh juga, tapi saya menyesal," beber Nur, Jumat (20/12/2019).

2. Kronologi Nur injak kemaluan suaminya

Polisi mengungkap kronologi kasus kekerasan yang dilakukan Nur.

Saat pertengkaran memanas, Nur memukul dan mendorong Syamsul hingga jatuh tersungkur.

Waktu itu, kepalanya sempat membentur meja.

Sehingga, tubuh Syamsul tersungkur di lantai.

Saat kaki suaminya terlentang, Nur lalu menginjak alat vital Syamsul hingga pingsan.

Syamsul lalu dilarikan ke RSUD Waluyo Jati Kraksaan.

"Keluarga Syamsul lalu melapor kejadian itu ke Polres Probolinggo, dengan kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT)," kata Kanit PPA Polres Probolinggo Bripka Isyana Reni Antasari.

3. Nur tuduh suaminya ringan tangan

Seusai menjalani pemeriksaan, Nur pun bercerita kepada wartawan tentang perilaku suaminya.

Ia menanggap suaminya ringan tangan.

"Dia saya ketahui selingkuh dua kali."

"Saya ingin cerai dengan dia."

"Sudah enggak kuat dengan sikap dan perilakunya yang seenaknya sendiri."

"Bahkan setiap bertengkar, sering dipukul wajah saya," kata dia.

Nur pun mengaku ingin bercerai lantaran tak kuat dengan sikap suaminya tersebut.

Selain itu, alasan lain Nur ingin bercerai adalah Syamsul tidak bisa mencukupi kebutuhan rumah tangga sehari-hari.

4. Nur resmi ditahan polisi

Seusai dilaporkan pihak keluarga Syamsul, Nur lalu ditangkap dan dimintai keterangan di Mapolres Probolinggo.

Setelah itu, polisi resmi menahan Nur atas laporan kasus dugaan KDRT.

"Usai dilaporkan keluarganya, kami lalu membawa dan menahannya di Mapolres," ujar Reni, Jumat (20/12/2019).

Menkes Terawan Minta Pengobatan Alat Vital Mak Erot Dipromosikan ke Dunia Internasional

Oknum Gubernur Diduga Simpan Uang Rp 50 Miliar di Kasino Luar Negeri, PPATK: Sudah Lama Main Kasino

Sementara itu, kondisi Syamsul diketahui semakin membaik setelah sempat pingsan.

"Syamsul sudah membaik."

"Korban sempat tak sadarkan diri, karena bagian vitalnya diinjak oleh istrinya saat cekcok,” kata Reni. 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 4 Fakta Kasus Istri Injak Kemaluan Suami, Mengaku Sering Dipukuli hingga Ingin Ceraikan Korban

Fakta baru kasus alat vital suami diinjak istri di Probolinggo, selingkuh dibalas selingkuh.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved