Seleb

Iis Dahlia di Mata Tetangga Buntut Kasus dengan Driver Ojol

Tetangga Iis Dahlia turut menyaksikan dan bertanya masalah apalagi yang menimpa pelantun lagu Payung Hitam itu.

Editor: taryono
Kolase Instagram @iisdahlia
Iis Dahlia dan Satrio Dewandono 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Aksi puluhan driver ojek online yang menggruduk kediaman Iis Dahlia di Jalan Lebak Bulus 1, Kelurahan Cilandak Barat, Jakarta Selatan pada Jumat (27/12/2019) petang, telah memancing rasa penasaran para tetangga.

Beberapa tetangga yang tinggal tak jauh dari rumah Iis Dahlia turut menyaksikan dan bertanya masalah apalagi yang menimpa pelantun lagu Payung Hitam itu.

"Masih soal masalah kemarin itu, ya?" tanya seorang warga kepada wartawan pada Jumat petang.

"Terus kalian nggak disuruh masuk juga, dibiarkan hujan-hujanan begini? Padahal di dalem situ ada kayak kanopi. Apa salahnya buat neduh bentar," katanya lagi kepada awak media usai rombongan driver ojol pergi.

Perempuan itu menyebut, Iis Dahlia dan keluarganya belum genap setahun menempati rumah mewah yang ditaksir nilainya mencapai miliaran rupiah itu.

Disebut Menghina, Iis Dahlia Didatangi Driver Ojek Online

Respons Artis Iis Dahlia Saat Dikonfirmasi Rencana Driver Ojek Online Datangi Rumahnya

Artis Iis Dahlia Tanggapi Driver Ojek Online

Iis Dahlia Langsung Bereaksi Setelah Rumahnya Didatangi Driver Ojol

Selama itu pula Iis dikatakannya tidak pernah bergaul dengan tetangga.

"Baru pindah ke sini sebelum lebaran kalau tidak salah. Orangnya kayak nggak pernah mau kenal tetangga," ungkapnya.

Diberitakan sebelumnya, kediaman Iis Dahlia kembali digruduk puluhan driver ojol yang tergabung dalam Gabungan Aksi Roda Dua ( Garda).

Ketua Garda, Igun Wicaksono mengungkapkan, pada kedatangan kali itu pihaknya menyerahkan somasi kedua setelah merasa somasi pertama tidak ditanggapi.

Mereka memberi batas waktu 3x24 jam kepada penyanyi Iis Dahlia untuk memberikan klarifikasi serta meminta maaf atas pernyataan yang membandingkan profesi suaminya, Satrio Dewandono sebagai pilot dengan driver ojek online.

"Kalau belum ada tanggapan setelah tanggal 1 Januari kita akan laporkan (ke polisi)," ungkap Igun saat memimpin rombongan Ojol menggeruduk rumah Iis Dahlia.

Igun menyatakan, pihaknya sudah menyiapkan kuasa hukum. Meski demikian, ia berharap agar Iis Dahlia bersedia meminta maaf sebelum waktu yang ditentukan habis.

"Kami masih berharap ada itikat memberikan klarifikasi dan permintaan maaf dari Mbak Iis supaya masalah ini tidak berlanjut ke hukum. Temen-temen sebenarnya ingin masalah ini dibicarakan dengan baik. Ada mediasi yang baik. Selesaikan kekeluargaan saja," ungkapnya

Tetapi, Igun menegaskan, semuanya kembali kepada Iis Dahlia.

"Kalau Mbak Iis merespon surat kedua ini, ya kita selesaikan dengan baik dan tidak sampai berlanjut ke polisi apalagi sampai pengadilan. Sebenarnya kami tidak inginkan seperti itu," ujar Igun.

Pernyataan Iis Dahlia yang membandingkan profesi suaminya, Satrio Dewandono sebagai pilot dengan driver ojek online berbuntut panjang.

Pengemudi ojek online yang tergabung dalam Gabungan Aksi Roda Dua (Garda) kembali menggruduk rumah Iis di Jalan Lebak Bulus 1, Cilandak Barat, Jakarta Selatan pada Jumat (27/12) sore.

Meski hujan turun cukup deras, puluhan driver ojol tetap bersemangat menyampaikan aspirasi.

"Ojol itu kalau benar tetap maju terus. Saya selama tahunan narik, nggak pernah ngemis-ngemis tips.

"Atau minta bintang lima. Kesannya dia merendahkan kami," ujar seorang driver kepada Warta Kota dengan kondisi basah kuyup.

Kedatangan para driver Ojol kali ini karena batas waktu 3x24 jam yang diberikan kepada Iis untuk memberikan surat klarifikasi sudah habis.

Ketua Garda, Igun Wicaksono mengungkapkan, para driver online ingin mempertanyakan kembali permintaan mereka agar Iis memberikan klarifikasi atas pernyataannya itu.

"Kami masih menunggu pernyataan klarifikasi Iis Dahlia untuk menyampaikan maksud dan tujuannya membandingkan profesi suaminya sebagai pilot dengan profesi driver ojol," ungkapnya.

Iis Dahlia sendiri kembali tidak menemui demonstran.

Namun, ia mengutus salah seorang kuasa hukumnya untuk menerima surat permintaan klarifikasi yang kembali diserahkan.

Igun berharap, surat itu mendapat tanggapan memuaskan dari Iis Dahlia.

Jika tidak, pihaknya akan membawa kasus ini ke ranah hukum.

"Ya kalau habis tanggal 1 (Januari) belum ada tanggapan kita terpaksa akan laporkan (ke polisi). Tapi kami masih berharap ada itikat memberikan klarifikasi dan permintaan maaf dari Mbak Iis," ungkapnya.

Aksi protes itu berlangsung kondusif.

Kapolsek Cilandak Komisaris Marbun memantau langsung jalannya aksi.

Protes para ojol bermula saat suami Iis Dahlia, dikaitkan dalam kasus penyelundupan barang mewah melalui Pesawat Garuda Indonesia yang sempat viral.

Apalagi, suami Iis Dahlia merupakan pilot yang membawa pesawat Garuda Indonesia dengan rute Toulouse - Jakarta, yang berisi barang mewah selundupan.

Tak terima nama suaminya kerap dikait-kaitkan denggan kasus tersebut, Iis Dahlia membandingkan pekerjaan suaminya sebagai pilot dengan pengemudi ojek online.

"Sedih ya sedih, ini orang-orang kenapa ya pada ngata-ngatain ke gue, ke kehidupan gue. Ada yang bilang laki gue disuap berapa, lo pikir apa? suami gue itu pilot, bukan sopir ojol?" kata Iis.

Surat terbuka

Iis Dahlia diketahui tidak mau menemui para pengemudi ojek online yang menyambangi rumahnya.

Melalui Instagram Storiesnya, Iis Dahlia menuliskan surat terbuka buat para pengemudi ojek online.

"Surat terbuka:

Assalamualaikum wr wb, salam sejahtera untuk kita semua

Sehubungan dengan adanya pemberitaan yang menyudutkan saya dan keluarga di beberapa media, bersama ini saya memuat pernyataan bahwa saya tidak pernah berniat untuk menghina siapapun, menyudutkan profesi apapun, dan saya tidak pernah berniat menyinggung siapapun atas adanya peristiwa yang terjadi di media belakangan ini.

Demikian surat terbuka saya, semoga kita semua selalu dalam lindungan Tuhan yang Maha Kuasa

Iis Dahlia,'' tulisnya. (*)

Reaksi Iis Dahlia Jelang Rumahnya Digeruduk Driver Komunitas Ojek Online

Sementara itu Wartakotalive melaporkan reaksi penyanyi dan presenter Iis Dahlia (47) yang enggan memberikan komentar, saat ditanya perihal adanya komunitas Ojek Online yang menggeruduk rumahnya.

Ditemui usai mengisi acara di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, pedangdut kelahiran Indramayu itu menghindar.

“Nggak tahu, nggak tahu,” katanya saat ditemui pada Jumat (27/12/2019) pagi.

Menjawab singkat, Iis menyebut jika ia enggan berkomentar.

Saat ditanya apakah dirinya akan menanggapi somasi ataupun melakukan mediasi pada komunitas tersebut, Iis lagi-lagi bungkam.

 

“Nggak tahu,” ujar dia.

Pada Jumat sore Para driver ojek online yang tergabung dalam komunitas Gabungan Aksi Roda Dua (Garda), akan menyambangi kediaman Iis Dahlia sore ini, Jumat, 27 Desember 2019.

Para driver itu akan menyerahkan langsung surat somasi kepada pedangdut senior tersebut.

Hal itu menyusul pernyataan Iis, yang enggan profesi pilot suaminya disamakan oleh pengemudi ojek online. (Nurul Hanna)

Diserang netizen

Kasus penyelundupan motor mewah Mantan Direktur Utama (Dirut) Garuda, Ari Askhara, yang terkuak beberapa waktu lalu akhirnya menyeret nama suami Iis Dahlia, Satrio Dewandono.

Diketahui suami pedangdut cantik berkumis tipis ini merupakan pilot yang menerbangkan pesawat yang membawa motor Harley-Davidson dan sepeda mewah Ari Askhara.

Tak terima nama suaminya terus diebut-sebut, akhirnya membuat Iis Dahlia angkat bicara.

Namun, siapa sangka upayanya membela suami justru berbuntut panjang.

Tepat setelah Iis Dahlia menyampaikan pernyataannya membela sang suami, rumah Iis Dahlia digeruduk oleh para driver ojek online.

Para ojek online menilai ada kalimat yang tak beretika dan menyinggung profesi supir ojek online dalam pernyataan Iis Dahlia.

Seperti dikutip dari Kompas.com (17/12/2019), Iis Dahlia menunjukkan reaksi geram saat menanggapi beredarnya rumor tentang harta suaminya disebut hasil menyelundupkan barang-barang Ari Askhara.

Menjelaskan bagaimana prosedur menjalankan pekerjaan suaminya, Iis Dahlia pun membandingkan dengan supir ojek online.

"Eh lu pikir. Laki gue itu pilot, bukan supir ojol (ojek online). Kalau selesai ngambil penumpang, minta bintang terus ada yang berbaik hati kasih tip?," katanya.

"Enggak kayak gitu," tegas Iis Dahlia.

Rupanya pernyataan Iis Dahlia itulah yang memicu kemarahan para supir atau driver ojel online.

Hingga keesokan harinya, para pengemudi ojel online yang tergabung dalam Gabungan Aksi Roda Dua (Garda) memprotes pernyataan pedangdut yang satu ini.

Ketua Presidium Nasional Garda, Igun Wicaksono menyoroti pernyataan Iis Dahlia.

Menurutnya, pernyataan terebut bisa menyinggung para driver ojek online.

"Kami menilai penuturan pernyataan Iis Dahlia tersebut tidak beretika, dan kenapa juga harus membandingkan profesi kami dengan profesi suaminya sebagai pilot?"

"Hal ini menyinggung banyak driver ojol dari seluruh Indonesia," kata Igun dalam keterangan tertulis, Rabu (13/12/2019).

Igun melanjutkan, profesi pilot maupun driver ojol sama-sama membawa penumpang yang harus dijaga keselamatannya, dari mulai berangkat perjalanan hingga tiba di tujuan.

"Kami menunggu pernyataan klarifikasi dari Iis Dahlia," katanya.

Belum adanya klarifikasi dari pihak Iis akhirnya berbuntut para driver ojol menggeruduk rumah mewah Iis Dahlia seperti terlihat dalam tayangan YouTube Surya Citra Televisi (SCTV), yang diunggah pada (22/12/2019).

Mereka bondong mendatangi rumah mewah Iis Dahlia di Cilandak, Jakarta Selatan, untuk menuntut permintaan maaf secara terbuka.

Tak berhenti di situ, baru-baru ini Iis Dahlia kembali diserang netizen.

Netizen berbondong-bondong mengomentari surat terbuka Iis Dahlia dengan kritikan menohok.

Ya, akhirnya Iis Dahlia mengunggah surat terbuka di Instagram story-nya yang berisi klarifikasi atas pernyataannya yang disebut menyinggung profesi supir ojek online, pada Senin (23/12/2019).

Surat terbuka :

Assalamualaikum wr wb, salam sejahtera untuk kita semua

Sehubungan dengan adanya pemberitaan yang menyudutkan saya dan keluarga di beberapa media, bersama ini saya membuat pernyataan bahwa saya tidak pernah berniat untuk menghina siapapun, menyudutkan profesi apapun, dan saya tidak pernah berniat menyinggung siapapun atas adanya peristiwa yang terjadi di media belakangan ini.

Demikian surat terbuka saya, semoga kita semua selalu dalam lindungan Tuhan yang Maha Kuasa.

Iis dahlia," demikian isi surat terbuka yang diiunggah Iis Dahlia.

Surat terbuka Iis Dahlia

Lalu, apa yang membuat surat pernyataan tersebut justru banjir kritikan?

Ternyata penyebabnya karena surat terbuka yang ditulis Iis Dahlia justru dinilai menunjukkan kesombongan artis yang satu ini.

Netizen menilai Iis Dahlia terlalu sombong karena tak menyematkan ucapan maafnya di surat terbuka tersebut.

Seperti yang terungkap melalui kolom komentar akun Instagram @rumpi.manja.official, yang mengunggah kembali surat terbuka yang Iss Dahlia.

“Ngak ada pernyataan maaf ... Emang sombong nih orang,” tulis akun @****.pajapati.

“dalam kamus hidup nya ga ada kata maaf jd dia ga bs ngucap MAAF,” tulis akun @****y_ayya.

“Sebenernya lebih cakep... kalo ditambahin permohonan maaf, karena sengaja ato tidak... sdh terlanjur banyak orang yg sakit hati sama statement anda,” tulis akun @****an_bongke.

Wah, Iis Dahlia tampaknya selalu salah ya di mata orang-orang. (*)

 

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive

# Iis Dahlia di Mata Tetangga Buntut Kasus dengan Driver Ojol

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved