Debt Collector Tewas Dibunuh, 3 Kasus Debt Collector Meninggal Terjadi di Lampung dan Sumatera Barat

Seorang debt collector tewas dibunuh di Lampung Selatan, Senin (10/2/2020). Korban Junaidi tewas setelah ditikam tetangganya sendiri.

Tribunlampung.co.id/Joviter Muhammad
Nurhayati (kiri) dan putrinya menunjukkan foto korban seusai pemakaman, Senin (10/2/2020). Debt Collector Tewas Dibunuh, 3 Kasus Debt Collector Meninggal Terjadi di Lampung dan Sumatera Barat. 

Ia berharap, polisi dapat segera menangkap pelakunya.

"Pelakunya ditangkap dan dihukum seberat-beratnya," kata Wanda.

Gara-gara organ tunggal

Dari informasi yang dihimpun Tribunlampung.co.id, peristiwa itu terjadi di depan Balai Desa Gedung Harapan, Senin (10/2/2020) sekitar pukul 03.30 WIB.

Peristiwa bermula saat korban berada di tengah hajatan pernikahan yang tak jauh dari rumahnya.

Korban menegur EA selaku pemilik hajat untuk segera menghentikan hiburan organ tunggal, mengingat waktu sudah mendekati azan Subuh.

Namun, EA yang dalam pengaruh minuman keras menolak teguran tersebut.

Korban yang tak mau ambil pusing akhirnya pergi ke depan balai desa.

Saat korban asyik mengobrol dengan warga lain, EA tiba-tiba datang dari arah belakang sembari menghujamkan senjata tajam ke tubuh korban.

Seketika, korban tumbang dengan empat luka tusukan di dada kiri, perut sebelah kiri, bahu belakang sebelah kiri, dan pergelangan tangan kiri.

EA langsung kabur setelah kejadian itu.

Hingga kini, keberadaannya belum diketahui.

 

"Korban tewas di perjalanan saat hendak dibawa ke rumah sakit terdekat," ujar Kabagops Polres Lampung Selatan, Kompol Ujang Jundari di sela pemakaman korban.

Ujang menambahkan, saat ini, EA dalam pencarian.

Kendati demikian, polisi meminta pihak keluarga pelaku kooperatif dan segera menyerahkan diri.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved