Gantung Diri di Pringsewu
Pria Tewas Tergantung di Pohon Sempat Tinggalkan Pesan ke Kakak Ipar, Isinya Bikin Merinding
Rd warga Pekon Wonodadi, Kecamatan Gadingrejo sebelum ditemukan tewas tergantung di pohon johar sempat meninggalkan pesan kepada kakak iparnya.
Penulis: Robertus Didik Budiawan Cahyono | Editor: Reny Fitriani
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, PRINGSEWU - Rd (32) warga Pekon Wonodadi, Kecamatan Gadingrejo sebelum ditemukan tewas tergantung di pohon johar sempat meninggalkan pesan kepada kakak iparnya.
Pesan yang disampaikan kepada kakak ipar tersebut diungkapkan oleh Kepala Pekon Wonodadi Priyono saat ditemui di lokasi kejadia, Rabu, 19 Februari 2020.
"Dari pihak Ayuk (kakak) iparnya (menyampaikan), yang bersangkutan sempat mengirim pesan," ungkap Priyono.
Dia mengungkapkan, bila pesan yang dilayangkan tersebut melalui pesan singkat via WhatsApp.
Priyono menuturkan bila pesan singkat tersebut disampaikan, Selasa, 18 Februari 2020 pukul 23.00 WIB.
• Pohon Tempat Rudianto Tewas Tergantung Ditebang, Kakon Wonodadi: Agar Tidak Ada Lagi Kejadian Serupa
• BREAKING NEWS Hendak Kencing, Petugas Reparasi Neonbox Kaget Lihat Kaki Tergantung di Pohon
• BREAKING NEWS Pembunuh Agus, yang Ditemukan Bersimbah Darah di Natar, Tertangkap
• Pura-pura Bantu Balaskan Dendam, Dedi Justru Bunuh Agus, Dipukul 3 Kali di Kepala dan Leher
Priyono membeberkan, pesan tersebut disampaikan dengan kalimat : 'Jangan cari saya lagi.'
Menurut Priyono, tidak ada info lebih lanjut lagi selain pesan kalimat tersebut.
"Hanya sebatas itu (pesannya)," ujar Priyono.
Sementara itu, Kepolisian Sektor Gadingrejo belum dapat dikonfirmasi terkait penyebab pasti kematian Rudianto tersebut.
Pohon Tempat Rd Tewas Tergantung Ditebang
Sejumlah warga di Pekon Wonodadi, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu langsung menebang pohon johar tempat ditemukannya Rd warga setempat tewas tergantung.
Kepala Pekon Wonodadi Priyono langsung memerintahkan sejumlah orang mencari alat untuk menebang pohon johar yang ada di tengah lahan kosong tersebut.
"Supaya tidak ada kejadian lagi yang serupa, ditebang saja," ungkap Priyono, Rabu, 19 Februari 2020.
Tidak hanya pohon yang di tengah lahan kosong tersebut, pohon yang ditebang juga yang tumbuh di tepi lahan.
Tepatnya di pinggir jalan Pekon Wonodadi.
Sementara itu, jasad korban telah dievakuasi ke rumah duka yang jaraknya kurang lebih 100 meter dari tempat kejadian perkara (TKP).
Itu setelah polisi datang ke TKP dan mendapat pemeriksaan identifikasi.
Serta pemeriksaan dari tim kesehatan Puskesmas setempat.
Baru Cerai dari Istrinya
Sosok Rd (32) yang ditemukan tewas tergantung di pohon johar lahan kosong depan retail modern Kecamatan Gadingrejo, Pringsewu, ternyata baru cerai dengan istrinya.
Warga Kecamatan Gadingrejo, Pringsewu digemparkan dengan sosok pria yang tewas Gantung Diri di pohon johar di lahan kosong, Rabu, 19 Februari 2020 sekira pukul 10.00 WIB.
Kepala Pekon Wonodadi Priyono mengungkapkan, Rd bercerai dengan istrinya baru beberapa bulan terakhir ini.
"Beberapa bulan terakhir habis cerai dari istrinya, " ungkap Priyono saat ditemui di lokasi kejadian, Rabu, 19 Februari 2020.
Priyono menambahkan, Rd yang kesehariannya sebagai buruh serabutan ini meninggalkan dua orang anak.
Ditemukan Tergantung
Warga Pekon Wonodadi, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu digemparkan dengan sosok pria yang tewas tergantung di pohon johar di lahan kosong, Rabu, 19 Februari 2020 sekira pukul 10.00 WIB.
Belakangan diketahui bernama Rd, usia berkisar 35-40 tahun.
Rd merupakan warga Pekon Wonodadi, Kecamatan Gadingrejo.
Kepala Pekon Wonodadi Priyono mengungkapkan, keberadaan tubuh yang tergantung di pohon johar yang tumbuh di tengah lahan kosong tersebut awalnya diketahui oleh pekerja retail modern di seberangnya.
Yaitu Wahyono (35) warga Teluk Betung, Bandar Lampung ini tiba di retail modern bersama dua rekannya.
Mereka hendak mereparasi neon box toko modern ini.
Kebetulan saat itu Wahyono ingin buang air kecil.
Dia masuk ke dalam retail, toilet masih diperbaiki.
Kemudian pergi ke lahan kosong di seberang retail untuk buang air kecil.
Namun, dia dikejutkan dengan penampakan kaki yang tergantung di pohon johar.
"Ngeliat kaki, saya kaget," cerita Wahyono.
Lantas ia pun menginformasikan kepada karyawan retail modern.
Kemudian memastikan penampakan kaki yang dilihat Wahyono.
Ternyata betul ada orang tergantung. Lantas temuan tersebut dilaporkan kepada masyarakat sekitar.
Kemudian ke aparatur Pekon Wonodadi yang melanjutkan ke Kepolisian Sektor Gadingrejo.
Sontak warga gempar dengan peristiwa penemuan tubuh Rd yang tergantung tersebut.
Warga berdatangan ingin menyaksikan.
Akibatnya ruas jalan Pekon Wonodadi sempat terhambat.
Pria 30 Tahun asal Panjang Tewas Gantung Diri di Kamarnya
Seorang pria ditemukan tak bernyawa di Kelurahan Srengsem, Kecamatan Panjang, Bandar Lampung, Kamis (13/2/2020) pagi.
Pria ini diketahui bernama Asep (30), warga Jalan Kamboja, Kelurahan Srengsem, Kecamatan Panjang, Bandar Lampung.
Tak pelak, peristiwa ini membuat geger warga sekitar.
Asep ditemukan dalam kondisi tergantung di dalam kamarnya.
Tubuh Asep ditemukan pertama kali oleh sang nenek.
Sebelumnya korban sempat dipanggil oleh neneknya.
Namun karena tidak merespons, si nenek menghampiri kamar korban.
Betapa kagetnya ia melihat Asep sudah tak bernyawa dalam kondisi tergantung.
Saat dikonfirmasi, Kapolsek Panjang AKP Adit Priyanto membenarkan peristiwa ini.
"Iya benar tadi pagi," ungkapnya. (Tribunlampung.co.id/Robertus Didik Budiwan Cahyono)