Lakalantas Maut di Tol Lampung
BREAKING NEWS Lakalantas Maut di Tol Lampung Libatkan 2 Truk, 2 Orang Tewas di Tempat
Sebuah kecelakaan lalu lintas (lakalantas) maut kembali terjadi di Tol Lampung.
Penulis: Dedi Sutomo | Editor: Noval Andriansyah
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KALIANDA – Sebuah kecelakaan lalu lintas (lakalantas) maut kembali terjadi di Tol Lampung.
Kejadian lakalantas maut tersebut terjadi tepatnya di kilometer 33, Kalianda, sekira pukul 03.30 WIB, Minggu (23/2/2020).
Peristiwa nahas tersebut melibatkan dua kendaraan yakni truk col disel.
Kanit lakalantas Satlantas Polres Lampung Selatan, IPTU Ilham Efendi mewakili Kasatlantas AKP Agustinus Rinto mengatakan, lakalantas melibatkan truk colt disel B 9471 PYW dengan truk yang tidak diketahui nopolnya.
Akibat lakalantas maut tersebut, 2 orang meninggal dunia di lokasi kejadian.
• Toyota Cayla vs Honda Beat di Jalinsum, 1 Orang Meninggal Dunia Akibat Lakalantas Maut
• BREAKING NEWS Pensiunan Jenderal Polisi Datangi KPU Bandar Lampung Naik Gerobak Ditarik Sapi
• Antisipasi Perampokan, DPRD Lampung Selatan Minta Masyarakat Giatkan Ronda Malam
• Knalpot Racing Bisa Jadi Faktor Penyebab Lakalantas, Ini Tips Berkendara Ala Kasatlantas Polresta
Lakalantas maut sebabkan 2 korban tewas
Sebelumnya, Kejadian lakalantas maut di Tol Lampung kembali terjadi.
Sebuah kecelakaan lalu lintas (lakalantas) maut terjadi di jalur Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) ruas Bakauheni–Terbanggi Besar di kilometer 53+30 ruas Desa Kupang Curup Kecamatan Katibung pada, Kamis (6/2/2020), sekira pukul 00.30 WIB.
Lakalantas tersebut melibatkan 2 unit truk colt disel.
Kejadian lakalantas tersebut mengakibatkan 2 orang meninggal dunia.
Kedua korban merupakan penumpang truk colt disel BE 9764 NJ.
Kasat Lantas Polres Lampung Selatan Ajun Komisaris Polisi (AKP) Agustinus Rinto mengatakan, dari keterangan saksi mata, lakalantas maut tersebut bermula saat truk colt disel dengan nopol BE 9764 NJ melaju dari arah Bandar Lampung menuju Bakauheni secara beringan dengan kendaraan truk lainnya.
“Setiba di lokasi kejadian, pada jalur B Tol Bakauheni–Terbanggi Besar, pengemudi truk BE 9764 NJ diduga mengantuk, sehingga menabrak truk yang melaju di depannya,” kata Agustinus Rinto, Kamis (6/2/2020).
Sayangnya, kata Agustinus Rinto, truk yang tertabrak pada bagian belakang tersebut belum diketahui jenis dan nopolnya.
"Karena truk tetap melaju melarikan diri," ucap Agustinus Rinto.
Sementara truk colt disel bernopol B 9764 NJ, lanjut Agustinus Rinto, mengalami ringsek pada bagian depan.
Truk Tabrak Bus
Bus yang ditabrak truk colt disel Mitshubisi warna kuning bernopol BE 9566 CW, hingga kini tak diketahui keberadaannya.
Salah seorang rekan sopir truk colt diesel, Rizal mengatakan, sesaat setelah menabrak bagian belakang bus, truk penyok dan tak bisa melanjutkan perjalanan.
"Kabinnya hancur, gak bisa untuk jalan, nah kalau busnya gak tahu," kata Rizal, Minggu 12 Januari 2020.
Rizal meneruskan, bus yang ditabrak awalnya sempat berhenti dan minggir.
"Tapi gak tahu ini, sudah gak ada kemana ya mungkin ke polisi," ucap Rizal.
Sementara itu, Kanit Lakalantas Polresta Lampung Selatan Iptu Ilham mengatakan, belum ada laporan terkait lakalantas yang melibatkan truk colt disel dengan bus tersebut.
"Segera kami cek," kata Iptu Ilham, Minggu (12/1/2020).
Tunggu Mobil Derek
Belum dievakuasi, truk colt disel mitshubisi warna kuning bernopol BE 9566 CW tunggu mobil derek.
Rizal salah satu rekan sopir mengatakan truk belum dievakuasi lantaran menunggu mobil truk derek.
"Sementara dibiarin dulu, sambil nunggu mobil derek," katanya, Minggu 12 Januari 2020.
Lanjutnya, mobil nahas ini akan ditarik langsung tanpa dibongkar muat.
"Agaknya gak perlu bongkar. Ditarik aja bisa," tandasnya.
Sopir Selamat
Meski mengalami kerusakan cukup parah di bagian depan, namun sopir truk colt disel berhasil selamat.
Salah seorang rekan sopir colt disel yang terlibat lakalantas, Rizal memastikan, kondisi rekannya dalam keadaan selamat dan tidak terluka sedikit pun.
"Gak ada korban, gak luka sopirnya, sudah pulang pijat," kata Rizal, Minggu 12 Januari 2020.
Kata Rizal, saat ini kendaraan tengah ditunggu oleh rekan lainnya.
"Kebetulan kami sudah bongkar, nah karena ini kena musibah jadi belum bongkar, nunggu dievakuasi," tutur Rizal.
Rizal pun mengaku jika mobil truk yang mengalami tabrakan ini mengangkut batu bara.
"Rombongan tadi, angkut batu bara dari Lahat ke Panjang," tandas Rizal.
Kronologi Kejadian
Diduga kaget, kendaraan truk colt disel Mitshubisi warna kuning bernopol BE 9566 CW menabrak bagian belakang bus.
Salah seorang rekan sopir, Rizal mengatakan, lakalantas tersebut terjadi diduga karena rekannya kaget lantaran bus di depannya tiba-tiba putar arah.
"Jadi kami rombongan, konvoi, empat mobil, yang mobil ini (tertabrak) rombongan keempat," kata Rizal, Minggu 12 Januari 2020.
Rizal membenarkan, jika kejadian lakalantas tersebut terjadi Minggu (12/1/2020) sekira pukul 05.00 WIB.
"Kami mau ke arah Panjang, bus itu mau putar balik ke Bundaran Raden Intan," ucap Rizal.
Menurut Rizal, 2 truk yang berjalan di depan berhasil melewati bus yang sudah berada di kiri jalan.
"Mungkin dikira truk yang ketiga ini masih jauh, bus ini ngembat, masuk putar balik," sebut Rizal.
Karena truk ketiga sedang dalam kecepatan tinggi, lanjut Rizal, sopir truk kaget hingga lakalantas tak terhindarkan.
"Ngerem gak bisa, ya akhirnya nabrak pantat bus, jadinya kayak gini (truk ringsek)," tutup Rizal.
Terparkir di Tengah Jalan
Tabrak bagian belakang kendaraan lain, truk colt disel Mitshubisi warna kuning bernopol BE 9566 CW dibiarkan di tengah jalan.
Salah seorang warga sekitar, Putra mengatakan, lakalantas yang terjadi di jalan Soekarno Hatta Hajimena, tepatnya depan Dinas Kesehatan UPTD Bapelkes, Lampung Selatan terjadi sekira pukul 05.00 WIB, Minggu (12/1/2020).
"Kejadian subuh tadi, sekira pukul 05.00 WIB, saya cuma dengar suara keras saja, tapi gak lihat," kata Putra, Minggu 12 Januari 2020.
Putra pun mengaku, tak mengetahui pasti kendaraan apa yang menabrak truk colt disel hingga ringsek itu.
"Saya gak tahu persis, baru lihat siang ini, tapi informasinya nabrak bus," ucap Putra.
Sebelumnya, diduga terlibat lakalantas, sebuah truk ditinggal begitu saja di tengah jalan Soekarno Hatta Hajimena, Lampung Selatan, tepatnya depan Dinas Kesehatan UPTD Bapelkes, Minggu 12 Januari 2020.
Pantauan Tribunlampung.co.id, truk colt disel Mitshubisi bernopol BE 9566 CW mengalami kerusakan di bagian depan.
Tak hanya itu, kaca depan termasuk kabin truk ringsek masuk ke dalam.
Informasi yang dihimpun dari warga sekitar, kecelakaan terjadi saat pagi buta antara pukul 04.00 WIB hingga 05.00 WIB.
Truk sendiri diduga menabrak kendaraan lain yang belum diketahui keberadaannya.
Peristiwa lakalantas maut yang melibatkan kendaraan mobil Toyota Cayla dan pengendara sepeda motor Honda Beat, pada Sabtu (15/2/2020) sekira pukul 12.00 WIB, di Jalinsum Desa Way Arong, Kalianda, Lampung Selatan, mengakibatkan 1 korban meninggal dunia dan 1 korban mengalami luka-luka. (Tribunlampung.co.id/Dedi Sutomo/Hanif Mustafa)