Pilkada Bandar Lampung 2020

Soal Dukungan Calon Independen, Bawaslu Bandar Lampung: Harus Terdata di DPT

Dua pasangan bakal calon perseorangan yang akan maju di Pilkada 2020 telah menyerahkan berkas dukungan ke KPU Bandar Lampung.

Penulis: kiki adipratama | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id/Kiki
Chandrawansyah Ketua Bawaslu Bandar Lampung saat ditemui dikantor beberapa waktu lalu. Soal Dukungan Calon Independen, Bawaslu Bandar Lampung: Harus Terdata di DPT 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDARLAMPUNG - Dua pasangan bakal calon (Balon) perseorangan yang akan maju di Pilkada 2020 telah menyerahkan berkas dukungan ke KPU Bandar Lampung, pada Minggu 23 Februari 2020.

Berdasarkan catatan Tribunlampung.co.id, pasangan balon perseorangan Firmansyah Alfian-Bustomi Rosadi menyerahkan sebanyak 55.555 jumlah dukungan yang tersebar di 20 kecamatan di Kota Bandar Lampung.

Sementara itu, balon perseorangan Ike Edwin – Zam Zanariah sebanyak 51.274 jumlah dukungan yang tersebar di 20 kecamatan.

Ketua Bawaslu Bandar Lampung Chandrawansah menjelaskan Sesuai Pasal 185 dan 185A UU Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pilkada, pihak yang terlibat dalam memberikan dukungan palsu akan dikenakan sanksi pidana, baik masyarakat, tim pasangan calon, maupun penyelenggara pemilu.

Menurutnya, warga yang memberikan dukungan kepada bakal calon perseorangan harus terdata di DPT (Daftar Pemilih Tetap) atau di DP4 (Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan).

Ike-Zam Naik Gerobak Sapi, Firmansyah-Bustomi Diiringi Kuda, 2 Balon Serahkan Dukungan ke KPU

Firmansyah-Bustomi Serahkan 55.555 Berkas Dukungan ke KPU

BREAKING NEWS Polres Lampung Utara Amankan 5 Orang dan 3 Fuso Pengangkut Batu Bara Ilegal

BREAKING NEWS Pakai Kemeja Putih, Bupati Nonaktif Lampung Utara Jalani Sidang Perdana

"Dukungan harus terdata di DPT atau di DP4," jelas Chandrawansah, Senin (24/2/2020).

Untuk itu, Bawaslu Bandar Lampung mengimbau jajaran KPU agar dapat mengidentifikasi dukungan-dukungan palsu pada bakal calon perseorangan.

"KPU memiliki basis data DPT dan DP4 sebagai dasar mereka melihat apakah memang itu ada di data pemerintah. KPU harus lebih cepat dan bisa berkoordinasi dengan Disdukcapil untuk memastikan bahwa e-KTP sebagai bukti dukungan terdata di Disdukcapil,” ujar Candrawansah.

Menanggapi hal tersebut, Ketua KPU Kota Bandar Lampung Dedi Triadi menjelaskan, Berdasarkan PKPU nomor 16 tentang jadwal penyelenggaraan pemilihan Bupati Wali Kota 2020, pengecekan jumlah dukungan akan dilakukan pada 19-26 Februari 2020.

Kemudian, untuk Verifikasi berkas dukungan akan dilakukan pada 27-25 Maret 2020.

"Setelah mereka menyerahkan berkas dukungan, nanti akan kita cek keabsahannya, lalu dilakukan verifikasi administrasi dan faktual," tandasnya.

Ike-Zam Naik Gerobak Sapi, Firmansyah-Bustomi Diiringi Kuda, 2 Balon Serahkan Dukungan ke KPU

Dua pasang bakal calon (balon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandar Lampung jalur perseorangan, resmi menyerahkan dukungan kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat, Minggu (23/2/2020).

Mereka hadir dengan massa masing-masing dan diarak bak penganten.

Balon wali kota Firmansyah Y alfian dan wakilnya Bustomi (FB) yang datang lebih awal ke KPU dikawal tiga ekor kuda, musik rebana, serta rombongan pencak silat, serta massa FB.

Pasangan calon ini longmarch seraya dipayungi dari kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Bandar Lampung menuju kantor KPU.

Sementara balon wali kota Ike Edwin dan wakilnya dr Zam Zanariah datang ke KPU dengan menaiki gerobak sapi.

Mereka kemudian berhenti di depan kantor Kejari Bandar Lampung dan selanjutnya berjalan dengan dikawal puluhan sepeda serta becak.

Iring-iringan Ike-dr Zam ini kemudian disambut masyarakat adat yang tergabung dalam Pendekar Hulubalang Kerajaan Skala Brak Lampung dengan membawa payung.

Iringan makin meriah, tak kala Ike bersama dr Zam disambut dengan tarian tradisional Lampung.

Ike-dr Zam kemudian berjalan di atas bejana tembaga berwarna kuning emas hingga pintu KPU.

Firmansyah-Bustomi menyerahkan berkas dukungan sebanyak 55.555 yang tersebar di 20 kecamatan dan 126 keluaran. Berkas ditempatkan di puluhan boks.

Sementara Ike-dr Zam menyerahkan hampir 60 ribu dukungan.

Berkas juga ditempatkan di dalam boks-boks.

Seluruh berkas para balon wali kota kota dan wakil wali kota Bandar Lampung ini diterima Ketua KPU Bandar Lampung Dedi Triyadi bersama anggota KPU lainnya.

Ingin Mengabdi

Seusai menyerahkan berkas dukungan, Firmansyah Y Alfian menuturkan, dirinya ingin mengabdi untuk rakyat. Sehingga, dukungan (independen) dari rakyat untuk rakyat.

Ia meneruskan, telah mendapatkan 55.555 dukungan dari masyarakat Kota Bandar Lampung.

"Bahkan lebih, masih ada ribuan yang belum kami input karena keterbatasan waktu tapi ini merupakan langkah awal," sebutnya.

Firmansyah pun yakin dengan 55.555 dukungan masyarakat, ia bersama Bustomi dapat menjadi wali kota dan wakil wali kota untuk menjadikan Bandar Lampung cerdas berjamaah.

"Ini langkah awal kami serahkan 55.555 dukungan yang tersebar di 20 kecamatan. Ini semua tidak lepas dari pertolongan Allah dan juga kerja keras baik dari relawan berjamaah, ulama, para tokoh masyarakat, anak milenial yang bekerjasama, kerja ikhlas, cerdas, dan cermat," kata dia.

Hal tak jauh berbeda diungkapkan Irjen Pol (Purn) H Ike Edwin.

Ia juga ngaku hanya ingin mengabdi kepada masyarakat.

 "Terimakasih diberi kepercayaan 60 ribu KTP sehingga bisa ke sini. Kami ingin berjuang dan berkarya, agar kami bisa mengabdi dan berbuat baik untuk Bandar Lampung," ungkapnya.

Ike pun mengaku tak ingin dikenal oleh masyarakat karena kedudukan.

Pasangan balon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandar Lampung dalam Pilkada Bandar Lampung 2020, Ike Edwin-Zam Zanariah, tiba di halaman kantor KPU Bandar Lampung dan disambut dengan tarian adat Lampung, Minggu (23/2/2020). (tribunlampung.co.id/deni saputra)"Saya gak mau dikenal, yang penting saya bekerja untuk masyarakat. Dan yang kami cari ibadah, agar saat meninggal nanti dapat jalan yang lurus," sebut Perdana Menteri Kerajaan Skala Brak Lampung ini.

Sebagai putra Lampung, Ike mengaku terpanggil untuk mengabdi bagi masyarakat Bandar Lampung.

"Untuk itu saya saat ini datang bersama dr Zam Zanariah (ke KPU)," kata dia.(Tribunlampung.co.id/Kiki Adipratama)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved