3 Jenderal Polisi Bertarung di Pilkada 2020, Kabareskrim Beri Peringatan ke Anggota Polri
Biarpun ada para jenderal yang terlibat dalam pilkada, 2020, Polri tetap menjamin anggotanya bersikap netral.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, JAKARTA - Tiga jenderal pensiunan Polri akan mengikuti kontestasi Pilkada serentak 2020.
Tercatat sejauh ada tiga jenderal polisi yang akan bertarung di Pilkada 2020.
Yakni Ike Edwin di Pilwalkot Bandar Lampung, Mahfud Arifin di Pilwalkot Surabaya, dan Irjen Fakhrizal di Pilgub Sumbar.
Biarpun ada para jenderal yang terlibat dalam pilkada, 2020, Polri tetap menjamin anggotanya bersikap netral.
Kabareskrim Polri Komjen Listyo Sigit Prabowo mengingatkan anggotanya untuk netral dalam pelaksanaan Pilkada 2020.
• Pesan Mendagri Tito Karnavian untuk Petahana yang Ikut Pilkada 2020
• Sama-sama Lewat Jalur Independen, Firmansyah dan Ike Edwin Kompak Ketemu di KPU
• 9.000 Jamaah Lampung Urung Umrah, Kerajaan Arab Saudi Tangguhkan Seluruh Kunjungan
• Tak Terima Anaknya Dihukum, Orangtua Balik Beri Hukuman, Perintahkan Guru Merangkak Keliling Kelas
"Kita tekankan anggota tidak usah terlibat dalam hal mengkampanyekan dan secara diam-diam mendukung paslon khususnya dari eks Polri karena memang jelas penekanan Kapolri, kita harus netral," tegas Listyo di Bareskrim Polri, Kamis (27/2/2020).
Jenderal bintang tiga itu meminta seluruh anggota Polri patuh dan menjaga betul perintah Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis.
Terlebih dalam Undang-Undang disebutkan, posisi Polri adalah netral.
Jika tidak netral, dia memastikan anggota tersebut bakal mendapat sanksi kode etik.
Lebih lanjut, Listyo juga menyinggung soal laporan yang ditangani Sentra Gakkumdu.
Dia meminta anggota yang bertugas di Sentra Gakkumdu harus benar-benar profesional dan netral.
"Apabila memang didukung bukti yang cukup, harus diproses. Kalau memang tidak cukup bukti, ya jelaskan ke masyarakat," tambahnya.
Polri menjamin Netral
Polri menjamin seluruh anggotanya tetap netral di ajang Pilkada Serentak 2020.
Meskipun sejumlah eks jenderal atau pensiunan polisi banyak yang maju dalam kompetisi pesta demokrasi tersebut.
Kabag Penum Mabes Polri, Kombes Asep Adi Saputra tidak mempermasalahkan anggota Polri yang sudah purnabakti maju Pilkada.
"Anggota Polri yang purnabakti, mereka kembali ke anggota masyarakat. Tidak tunduk lagi pada aturan yang mengikat sebagai anggota Polri. Jadi tidak masalah kalau maju pilkada," tuturnya di Bareskrim Mabes Polri, Kamis (27/2/2020).
Asep melanjutkan Polri pasti menjaga netralitas. T
erlebih Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis sudah menyatakan netralitas adalah kewajiban setiap anggota Polri.
Jika ada anggota yang terbukti tidak netral, dipastikan mereka bakal ditindak.
Diketahui beberapa purnawirawan Polri yang maju Pilkada 2020 yakni Ike Edwin di Pilwalkot Bandar Lampung, Mahfud Arifin di Pilwalkot Surabaya, dan Irjen Fakhrizal di Pilgub Sumbar.
Ike Edwin Tunggangi Gerobak Sapi
Datang ke KPU Kota Bandar Lampung, Irjen Pol (Purn) H. Ike Edwin tunggangi gerobak yang ditarik sapi, Minggu (23/2/2020).
Kedatangan mantan Kapolda Lampung di KPU Kota Bandar Lampung tak lain untuk mendaftarkan diri sebagai bakal calon (balon) Wali Kota Bandar Lampung dalam Pilkada Bandar Lampung 2020.
Pria yang akrab disapa Dang Ike tersebut datang bersama dr. Zam Zanariah, yang akan mendampinginya sebagai balon Wakil Wali kota Bandar Lampung.
Pantauan Tribunlampung.co.id, Dang Ike dan Zam Zanariah datang ke KPU Kota Bandar Lampung sekira pukul 15.30 WIB.
Pasangan tersebut datang dengan menaiki gerobak yang ditarik sapi dari Lamban Kuning.
Rombongan berhenti di depan Kantor Kejari Bandar Lampung dan selanjutnya berjalan dengan dikawal oleh puluhan sepeda serta becak yang pengendaranya mengenakan kaos biru bertuliskan Ndang IKE-Kanjeng ZAM.
Iring-iringan Dang Ike dan Zam Zanariah disambut oleh masyarakat adat yang tergabung dalam pendekar hulubalang Kerajaan Skala Brak Lampung dengan membawa payung.
Iringan makin meriah tatkala saat Dang Ike bersama Zam Zanariah disambut dengan tarian tradisional Lampung saat berada di dalam kantor KPU Bandar Lampung.
Sudah Mencukupi
Sebelumnya, hari kedua penyerahan dukungan calon perseorangan, belum ada yang menyerahkan dukungannya ke KPU Bandar Lampung.
KPU Bandar Lampung telah membuka penyerahan dukungan calon perseorangan untuk Pilkada Bandar Lampung 2020 sejak Rabu (19/2/2020).
Komisioner KPU Kota Bandar Lampung sekaligus Koordinator Operator Silon Fery Triatmojo mengatakan, berdasarkan hasil monitoring sementara, melalui pergerakan data Sistem Informasi Pencalonan (Silon), tercatat balon independen Firmansyah-Bustomi sudah memasukkan sebanyak 26.497 dukungan.
Sementara bakal pasangan calon Ike Edwin-Zam Zanariah sudah melampaui syarat minimal yaitu sebanyak 51.162 dukungan.
"Dukungan bakal calon Ike Edwin-Zam Zanariah tersebar di 126 kelurahan, sedangkan Firmansyah-Bustomi, sementara ini berada di 120 kelurahan. Dukungan kedua balon telah tersebar di 20 kecamatan se-Bandar Lampung,” ujar Ferry kepada Tribunlampung.co.id, Kamis (20/2/2020).
Ferry menyebutkan, syarat minimal dukungan untuk maju melalui jalur perseorangan yakni sebanyak 47.864 pemilih dan tersebar paling sedikit di 11 kecamatan di Kota Bandar Lampung.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com