Kabar Artis
Tak Hapal Pancasila hingga Tak Diakui Pemprov Sumbar, Kalista Kini Diberi Gelar Runner Up Ketiga
Tak Hapal Pancasila hingga Tak Diakui Pemprov Sumbar, Kalista Kini Diberi Gelar Runner Up Ketiga
Penulis: Heribertus Sulis | Editor: Heribertus Sulis
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Kalista Iskandar dinobatkan menjadi runner up ketiga Putri Indonesia 2020. Setelah perjuangan panjang dan berliku, juri akhirnya memilih Kalista Iskandar sebagai 3rd Runner Up Putri Indonesia 2020.
Kalista membuat heboh saat malam puncak pemilihan Puteri Indonesia 2020 karena tak bisa melafalkan Pancasila dengan sempurna.
Insiden tersebut menjadi viral dan banyak netizen yang melontarkan kritikan hingga menuai pro dan kontra.
Insiden Kalista tak hapal Pancasila berbuntut panjang karena keberadaan Kalista di ajang Puteri Indonesia 2020 tak diakui Pemprov Sumatera Barat.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Barat mengaku tidak pernah terlibat, baik langsung maupun tak langsung, ataupun mengutus perwakilannya ke ajang Pemilihan Puteri Indonesia 2020.
Langkah Kalista yang terhenti saat di TOP 6 Puteri Indonesia kemudian diganjar penobatannya sebagai 3rd Runner Up Putri Indonesia 2020.
Melalui akun Instagram Official Puteri Indonesia, pihak Yayasan Puteri Indonesia (YPI) menyampaikan pengumuman tersebut.
• Insiden Kalista Iskandar Tak Hapal Pancasila Berbuntut Panjang, Tak Diakui Wakili Sumbar
• Postingan Terbaru Kalista Iskandar setelah Dihujani Kritik Tak Hapal Pancasila
• Ditanya Ketua MPR, Finalis Puteri Indonesia 2020 Kalista Iskandar Tak Hapal Ucapkan Pancasila
YPI juga mengungkapkan alasannya mengapa memilih Kalista sebagai 3rd Runner Up.
“Kalista sudah melakukan semua yang terbaik hingga saat ini. Ia adalah seorang wanita yang kuat, tegar dan berhati penyayang.
Sejak 2011, Kalista telah aktif berkontribusi melalui advokasinya yaitu membantu menyediakan kebutuhan bagi anak yatim piatu di Yayasan Emmanuel Bogor untuk memotivasi pertumbuhan mereka berdasarkan passion,” tulis akun @officialputeriindonesia.
Selain itu, YPI juga menyebutkan bahwa sebagai mahasiswi hukum, Kalista sangat aktif mengikuti organisasi dan meraih beragam prestasi.
“Keinginan yang tinggi dari dirinya untuk selalu belajar sesuatu baru, membuatnya fokus terhadap pendidikan, terutama bagi anak-anak Indonesia,” tulisnya lagi.
Kalista juga disebut fokus menyuarakan tentang metode pendidikan bagi anak berdasarkan bakat yang mereka miliki atau yang disebut EKBOT (Educating Kids Based On Talent).
“Dirinya yakin dengan menerapkan metode ini, kedepannya dapat mendorong Indonesia ke arah yang lebih baik dan mewujudkan ekonomi kreatif,” tulis akun @officialputeriindonesia.
Terkait tidak suksesnya Kalista dalam melafalkan Pancasila, pihak YPI juga memberikan keterangan.
“Hal yang terpenting bagi kita sebagai warga negara Indonesia adalah melaksanakan dan menjalankan butir-butir PANCASILA tersebut untuk diri sendiri, keluarga, lingkungan terdekat, bangsa dan negara agar tetap terjalin utuh persatuan dan kesatuan untuk mendukung pertumbuhan dan pembangunan bangsa untuk terwujudnya kemakmuran bangsa,” tulis YPI.
Sebelumnya, nama Kalista Iskandar menjadi perbincangan setelah gagal melafalkan Pancasila saat memasuki sila keempat dan kelima.
Hal itu terjadi dalam sesi tanya jawab dari dewan juri dan media sosial pada Top 6 Indonseia 2020.
Pada kesempatan itu, Kalista diminta melafalkan ke-5 sila dari Pancasila oleh Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo.
Pemenang Puteri Indonesia 2020
