Dapat Surat Tugas Golkar, Dendi Mulai Bangun Koalisi

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDARLAMPUNG - Dendi Ramadhona resmi mendapat surat tugas sebagai bakal calon (balon) Bupati Pesawaran dari partai Golkar.

Untuk itu, Dendi akan segera membangun koalisi dengan partai politik lainnya untuk memantapkan langkahnya maju dalam Pilkada Pesawaran 2020.

“Pertama saya ucapkan terimakasih kepada Ketua Umum DPP Golkar pak Airlangga Hartanto dan Ketua DPD I Golkar Lampung pak Arinal yang sudah mempercayakan saya untuk menjadi calon Bupati, saya akan segera berkomunikasi dengan partai Koalisi,” ungkap Dendi via seluler kepada Tribunlampung.co.id, Rabu (25/3/2020).

Petahana pesawaran ini mengaku, telah melakukan komunikasi kepada seluruh partai politik yang membuka penjaringan untuk pesta demokrasi tahun ini.

Namun demikian, Dendi tetap menyerahkan rekomendasi bakal calon kepala daerah kepada masing-masing mekanisme DPP partai politik.

“Untuk rekomendasi partai lain sejauh ini belum ada, yang jelas saya mendaftar di semua partai politik yang membuka penjaringan. Ada PDI, PKS, HANURA, PPP, PBB, PAN, Demokrat, dan Golkar, selebihnya kita serahkan kepada DPP partai masing-masing,” jelas Dendi.

• Dendi Ramadhona Butuh Sosok Wakil yang Sudah Punya Perahu

• Dapat Surat Tugas dari Golkar, Musa Ahmad: Terima Kasih

• 3 Tahapan Pilkada Lampung Tengah 2020 Tertunda karena Wabah Corona

• DPP Partai Golkar Masih Lakukan Survei di 4 Kabupaten/Kota Lain yang Gelar Pilkada

Disinggung soal wakil, Kader Demokrat ini menyebut belum menetapkan siapa sosok wakil yang akan mendampinginya.

Dendi menuturkan untuk sosok wakil sepenuhnya akan diserahkan kepada hasil musyawarah dengan partai koalisi.

“Kalo soal wakil, belum kita masih dalam tahapan pembicaraan bersama partai koalisi, saya ingin wakil itu hasil rembuk (Musyawarah) dengan partai koalisi. Yang jelas masih terbuka,”pungkasnya. 

Dendi Minta Wakil Siapkan 'Perahu', Mustika Bahrum Janjikan Partai Koalisi dengan Demokrat

Bakal calon (Balon) Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona menginginkan sosok wakil yang siap membawa perahu partai politik.

Pasalnya, saat ini Partai Demokrat membutuhkan koalisi untuk berlayar di Pilkada Pesawaran 2020.

"Hari ini Partai Demokrat butuh koalisi di Pesawaran. Jadi soal wakil, nanti pembicaraannya ada di tingkat koalisi," ungkap Dendi usai melaksanakan fit and proper test di DPD Partai Demokrat Lampung, Rabu (26/2/2020) malam.

Dendi mengaku sejauh ini belum ada penentuan wakil baik secara keputusan dirinya pribadi maupun keputusan partai.

Menurutnya, dalam menentukan wakil, Partai Demokrat dan dirinya telah sepakat untuk memilih wakil yang siap membawa perahu untuk koalisi.

"Jadi gini kan politik ini dinamis ya, jadi terkait wakil ini urusannya koalisi, gak bisa Dendi putuskan sendiri dan gak bisa partai putuskan sendiri. Kita masih menunggu siapa nama yang akan dipilih," ujarnya.

Terkait, beberapa bakal calon wakil yang mengaku siap berpasangan dengannya, Dendi mengucapkan terima kasih.

"Saya berterima kasih dan merasa tersanjung. Tapi kita tunggu pembahasan di tingkat koalisi. Yang jelas garis besarnya itu (siapa wakil yang siap membawa partai)," ungkapnya.

"Konsep saya adalah mencari sahabat sebanyak mungkin untuk menuju Pesawaran yang lebih baik," imbuhnya.

Sementara bakal calon (Balon) wakil bupati Pesawaran Mustika Bahrum menjanjikan partai koalisi kepada Demokrat.

Untuk mendapatkan rekomendasi Partai Demokrat, Mustika Bahrum secara terang-terangan menjanjikan partai koalisi kepada Demokrat di Pilkada Pesawaran 2020.

"Demokrat tidak bisa berjalan sendiri harus berkoalisi sebagai partai pengusung, dan saya akan mengajak partai pengusung," ujar Mustika Bahrum saat diwawancara Tribun usai fit and proper test di DPD Partai Demokrat Lampung, Rabu.

Bangun Komunikasi dengan Parpol

Bakal calon (Balon) wakil bupati Pesawaran Mustika Bahrum mengaku sudah membangun komunikasi dengan berbagai partai politik (parpol).

Sampai saat ini, Mustika Bahrum mengaku telah membangun komunikasi yang baik dengan tiga partai politik, yakni PKB, Partai Nasdem, dan Partai Golkar.

"Untuk mendapatkan partai pengusung, kita harus jaga komunikasi dengan baik. Tapi semuanya tergantung DPP, kita juga ikuti mekanisme partai," ujarnya.

Saat disinggung apakah ada komunikasi khusus yang dibangun dengan petahana Dendi Ramadhona, Mustika menyebut belum ada.

"Belum ada, saya ngalir aja, saya tidak ada komunikasi secara langsung dengan bupati, soal pasangan saya serahkan saja kepada partai," ujarnya.(Tribunlampung.co.id/Kiki Adipratama)

(Tribunlampung.co.id/Kiki Adipratama)

Dok Kiki

Dendi Ramadhona saat pemaparan visi misi di Demokrat beberapa waktu lalu